Umat Siap Antar AMIN Daftar ke KPU, Faizal Assegaf: Hindari Intrik dan Kejahatan Politik

  • Bagikan
HINDARI INTRIK POLITIK: Kritikus dan Pemerhati Politik Kebangsaan, Faizal Assegaf berharap Pilpres 2024 harus dilalui secara damai, jujur dan adil.

INDOSatu.co – JAKARTA – Kritikus dan Pemerhati Politik Kebangsaan, Faizal Assegaf mengungkapkan, momen paling bersejarah akan segera datang. Apa itu? Beredar kabar seluruh relawan perubahan bersiap diri mengantarkan Anies Baswedan-Gus Imin (AMIN) ke KPU. Rakyat bersatu turun ke jalan sekaligus menegaskan sikap melawan ketidakadilan.

”Hari yang paling dinantikan oleh seluruh rakyat untuk menunjukan solidaritas secara damai. Bahwa Pilpres 2024 adalah saluran demokrasi yang menjamin hak konstitusional warga negara untuk berpolitik,” kata Faizal kepada INDOSatu.co, Ahad (1/10) malam.

Baca juga :   Jadi yang Pertama Dukung Puan-Yusril, Farhat: Partai Pandai segera Gelar Deklarasi

Jika tidak ada aral, pasangan AMIN telah mengumumkan bahwa pada 19 Oktober akan mendaftar ke KPU. Di saat itulah, Faizal berharap, termasuk seluruh rakyat Indonesia, tidak boleh ada intrik kejahatan politik atas nama kekuasaan untuk menjegal kedua tokoh tersebut. Sebab, resikonya akan sangat besar.

”Biarlah demokrasi menemukan jalannya sendiri. Jalan yang damai. Pemilu yang jujur dan adil,” beber Faizal.

Kata Faizal, sudah cukup umat Islam melihat dengan sangat jelas perilaku kekuasaan yang semena-mena. Segala rupa politik licik yang menuding kaum muslim intoleran, radikal, kadrun, dan lain-lain. Karena itu, Faizal berharap, cara-cara tersebut sebaiknya dihentikan.

Baca juga :   Tawarkan Solusi Jitu. Faizal: Pilpres Anies-AHY, di DKI, Tiga Parpol Dukung Aher atau HNW

Mayoritas umat Islam dihinakan karena miskin dan termarginal. Tapi, saat ini mereka tersadarkan, berjuang menyatukan potensi. Bangkit dengan spirit Tauhid dan ukhuwah demi perubahan.

”Umat Islam berhak memperjuangkan nilai-nilai dan identitas keislaman dalam bernegara. Kebebasan dalam berdemokrasi yang dijamin oleh konstitusi dan ideologi Pancasila,” ungkap Faizal.

MASSA BESAR: Penampakan acara Apel Akbar Desa Bersatu yang dihadiri Bacapres Anies Baswedan di Stadion Jalak Harupat, Bandung, Ahad (1/10).

Mereka yang getol teriak paling toleran, terbukti kawanan Islamophobia. Umat Islam semakin cerdas dan memahami semua pertunjukan kejahatan misionaris politik berkedok sekularisme.

Baca juga :   Rakyat Trauma Politik Khianat, Faizal: SBY dan AHY Harus Tegur Keras Andi Arief

”Kebangkitan persatuan Islam sudah terbukti bukan ancaman. Tapi kekuatan nasional untuk melindungi seluruh perbedaan dan kebebasan beragama. Islam adalah Rahmatan Lil Alamin,” kata mantan aktivis dan eksponen 98 itu.

Prinsip tersebut diperjuangkan oleh Anies dan Gus Imin. Menyadarkan semua eleman bangsa untuk bersatu memperjuangkan perubahan: Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. ”Saatnya bersatu hentikan ketidakadilan: AMIN…!,” pungkas Faizal. (adi/red)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *