INDOSatu.co – LAMONGAN – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi melaksanakan gerakan tanam padi serentak bersama 14 provinsi, guna menyukseskan gerakan swasembada pangan yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Kegiatan tanam serentak itu digelar di Desa Tambakrigadung, Kecamatan Tikung, Lamongan, Rabu (23/4).
“Hari ini kita melakukan tanam serentak yang juga didahului Bapak Presiden di Banyuasin, Sumatra Selatan. Dan kita melakukannya di Tambakrigadung ini. Kita sudah 61 ribu hektare atau 32 persen dari target kita untuk tanam,” kata Pak Yes, sapaan akrab Bupati Lamongan.
Pada musim tanam saat ini, Pak Yes pastikan ketersediaan bibit, air, serta pupuk dalam kondisi aman, sehingga petani tidak perlu khawatir untuk memulai masa tanam. Karena itu, bupati asli Karanggeneng, Lamongan itu berpesan, justru saat ini waktu tepat untuk menanam, karena semua sarana pendukungnya tersedia.
“Masyarakat antusias ketersediaan air cukup, bibit cukup, pupuk juga sangat cukup dan sangat berlimpah, semua sudah cukup tidak ada keluhan maupun habatan di musim ini. Mudah-mudahan semuanya lancar tidak ada hama atau tikus yang mengganggu,” tambah Pak Yes.
Dijelaskan Pak Yes, Pemerintah Kabupaten Lamongan telah mendistribusikan bibit padi Inpari 32. Meski demikian, Pemkab Lamongan membebaskan petani memilih jenis bibit yang akan ditanam sesuai kondisi lingkungan dan kesuburan lahan sawah masing-masing.
“Sebagian besar menanam Inpari 32 pada tanam serentak di luasan ini. Memang ada beberapa bibit-bibit lain, namun biasanya kita serahkan ke petani dan kelompok tani. Karena mereka lebih tahu apa kelemahan dan kelebihan di lokasi dan lahan masing-masing,” pungkas Pak Yes. (*)