Sukseskan Program Desa Berjaya, Bupati Lamongan Kolaborasi dengan TMMD

  • Bagikan
SERAHKAN BINGKISAN: Bupati Lamongan Yuhronur Efendi Pak Yes saat menghadiri dan menghadiri upacara pembukaan TMMD ke-119, di Lapangan Desa Brengok, Kecamatan Brondong, Selasa (20/2) pagi.

INDOSatu.co – LAOMONGAN – Memiliki komitmen pemerataan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Kabupaten Lamongan terus merealisasikan program prioritas Desa Berjaya. Salah satunya dikolaborasikan dengan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119.

Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengatakan, kegiatan TMMD merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama TNI dalam memberikan respon terhadap permasalahan yang ada di tengah masyarakat.

“TMMD merupakan kegiatan kolaborasi Pemkab Lamongan bersama TNI untuk mewujudkan akselarasi pemerataan pembangunan dari fisik hingga non fisik,” tutur Pak Yes saat memimpin upacara pembukaan TMMD ke-119, di Lapangan Desa Brengok, Kecamatan Brondong, Selasa (20/2) pagi.

Baca juga :   Bupati Ajak PPDI Aktif Sebarkan Informasi Positif kepada Masyarakat

Sesuai dengan tema yang diangkat, yakni “Dharma Bakti TMMD Mewujudkan Percepatan Pembangunan di Wilayah”, fokus pelaksanaan TMMD saat ini ialah pembangunan fisik dan non fisik. Untuk pembangunan fisik meliputi rabat beton sepanjang 1.052 meter dengan lebar jalan 4 meter dan tinggi beton 0,20 meter, adapun pengerukan embung, dan pembangunan rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 10 unit.

Sedangkan untuk non fisik ialah pelaksanaan sosialisasi kepada masyarakat untuk meningkatkan wawasan kebangsaan cinta tanah air dan kesadaran masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan negara. Hadir juga pelayanan berkualitas dari mulai dari pelayanan kesehatan gratis, pelayanan administrasi Disdukcapil, pelayanan administrasi Satlantas, hingga operasi pasar murah.

Baca juga :   Peringati Pancasila Sakti, Desa Balun Cermin Kebhinekaan di Kabupaten Lamongan

“Selain melakukan pembangunan merata, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberdayakan SDM dan menghadirkan pelayanan publik berkualitas secara inklusif,” terang orang nomor satu di Kota Soto itu.

Sedangkan Dandim 0812 Letnan Kolonel (Arm) Ketut Wira Purbawan yangmana selaku Komandan Satgas TMMD 119, kegiatan TMMD akan dilaksanakan selama satu bulan penuh mulai tanggal 20 Februari hingga 20 Maret mendatang.

Baca juga :   Wujudkan Generasi Emas, Bupati Pastikan Seluruh Anak Lamongan Terima Sub PIN Polio

“Dalam satu bulan penuh, kami akan memupuk semangat gotong royong menbangun desa. Ini adalah poin pentingnya berinteraksi langsung dengan masyarakat, karena tujuan kami bukan hanya untuk sasaran fisik semata, melainkan memelihara semangat gotong royong bersama masyarakat,” jelas Komandan Satgas TMMD ke-119, Letkol (Arm) Ketut Wira.

Disampaikan oleh Ketut Wira bahwa diprediksi akan terjadi hambatan pengerjaan pembangunan. Karena TMMD dilakukan di musim penghujan. Namun antisipasi akan dilakukan dengan cara pengoptimalan pengerjaan pembangunan saat cuaca normal. Agar tidak terjadi penundaan jadwal yang sudah ditetapkan. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *