INDOSatu.co – JAKARTA – Dalam hitungan bulan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan menyelesaikan tugasnya. Sejak dilantik pada 16 Oktober 2017 lalu, satu persatu janji kampanyenya telah ditunaikan dengan sempurna.
Bahkan, beberapa terobosan pembangunan mendapat penghargaan skala nasional maupun internasional. Terbaru, Anies menuntaskan pembangunan stadion yang sudah bertahun-tahun dinanti warga Jakarta. Sebuah stadion kelas dunia bernama Jakarta International Stadium (JIS).
Anggota DPD RI yang juga Senator asal DKI Jakarta, Fahira Idris mengungkapkan, selama hampir lima tahun memimpin DKI, prestasi Gubernur Anies bukan sebatas membangun infrastruktur fisik, tetapi mampu mentransformasikan semua program pembangunan di Jakarta yang sepenuhnya berorientasi kepada kepentingan publik. Sehingga, kata Fahira, dampaknya langsung dirasakan warga Jakarta.
Salah satu contohnya adalah integrasi transportasi umum. Corak pembangunan di Jakarta saat ini sudah setara dengan ciri pembangunan kota-kota maju di dunia, yaitu mengedepankan kolaborasi di mana warga sebagai co-creator dan Pemprov DKI Jakarta sebagai kolaborator serta teknologi digital menjadi penopangnya atau sering disebut City 4.0.
“Bukan bermaksud berlebihan, tetapi untuk soal prestasi, capaian yang diraih Pak Anies beserta jajaran Pemprov DKI Jakarta telah melampaui ekspektasi. Ini karena, selain janji-janji kampanye berhasil dituntaskan, selama lima tahun ini Jakarta meraih kemajuan besar dan berhasil melakukan transformasi baik kebijakan maupun program pembangunan,’’ kata Fahira saat dihubungi INDOSatu.co, Kamis (28/7).
Salah satu parameternya, ungkap Fahira, adalah berbagai penghargaan baik skala nasional maupun internasional silih berganti menghampiri, baik penghargaan untuk Pemprov DKI sebagai institusi maupun penghargaan kinerja Anies Baswedan sebagai pemimpin sebuah kota.
‘’Dan yang jadi parameter utamanya adalah kemudahan dan kemajuan yang dirasakan warga Jakarta selama lima tahun terakhir ini,” ujar wanita yang juga Ketua Umum Dai’yat Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi) Periode 2022-2027 ini.
Menurut Fahira, di era demokrasi dan keterbukaan serta kecepatan informasi seperti sekarang ini, prestasi seorang pemimpin maupun institusi yang dipimpinnya begitu mudah diukur dan diketahui. Karena itu, sulit untuk mengecilkan peran seorang pemimpin jika kerja-kerja yang dilakukannya, dirasakan dampak kemajuan oleh warga dan diapresiasi berbagai lembaga bahkan organisasi internasional.
“Untuk mengetahui atau mengukur capaian Pemprov DKI Jakarta atau sosok Pak Anies sebagai gubernur bisa langsung turun ke warga. Datangi warga, tanya apa yang mereka rasakan selama lima tahun ini. Kunjungi kampung-kampung susun di Jakarta yang dulu digusur sekarang dibangun kembali, tanya pendapat penghuninya. Atau kalau tidak sempat, tinggal googling atau cari informasi prestasi Pemprov DKI dan gubernurnya di internet,” tukas Fahira. (adi/red)