INDOSatu.co – BOJONEGORO – Upaya Pemkab Bojonegoro meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM), terutama di bidang pendidikan terus dilakukan. Salah satunya adalah pemberian beasiswa kepada masyarakat kurang mampu. Beasiswa tersebut diberikan melalui Dinas Pendidikan setempat.
Sejak 2020 hingga Desember 2022, beasiswa telah diberikan sebanyak 2.226 penerima. Angka tersebut tergolong besar. Program tersebut terus berlanjut, dan program akan diberikan secara bergilir. Harapannya, SDM agar Bojonegoro meningkat dan bisa sejajar seperti SDM kota-kota besar lainnya.
Sekretaris Dinas Pendidikan Bojonegoro, Suyanto menjelaskan bahwa, jumlah penerima beasiswa bertambah dari tahun ke-tahun. Mulai dari tahun 2020 ada 134 mahasiswa penerima beasiswa, tahun 2021 sebanyak 613 mahasiswa penerima beasiswa. Dan pada tahun 2022 mengalami kenaikan yang yakni mencapai 1.479 penerima.
“Beasiswa dari Pemkab Bojonegoro ini ada tiga jenis, yakni Beasiswa Scientist, Beasiswa Satu Desa Dua Sarjana, dan juga Beasiswa Bantuan Tugas Akhir. Namun, untuk beasiswa tugas akhir ini baru dimulai pada tahun 2021. Sebab, pada 2020 yang lalu, program beasiswa tersebut masih ditangani Bagian Kesra Setda,” ungkap Suyanto.
Dari ketiga jenis beasiswa tersebut, kata Suyanto, penerima beasiswa Dua Sarjana Satu Desa tahun 2022 lalu merupakan jumlah terbanyak, yaitu 982 mahasiswa. Sedangkan penerima beasiswa scientist ada 395 mahasiswa dan beasiswa bantuan tugas akhir ada 102 penerima.
“Dari keseluruhan beasiswa tersebut jumlah total anggaran beasiswa prestasi mencapai Rp 39,7 miliar,” pungkas Suyanto. (*)
