INDOSatu.co – TUBAN – Dalam rangka mendukung dan mengoptimalkan perayaan Hari Indonesia Menabung (HIM) Tahun 2024, Pemerintah Kabupaten Tuban menggelar acara peringatan HIM yang bertempat di Pendapa Krida Manunggal, Jumat (9/8).
Turut hadir dalam acara tersebut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Tuban, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkungan Pemkab Tuban, Pimpinan Bank Jatim Cabang Tuban, Pimpinan Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Jatim Cabang Tuban, serta sejumlah siswa dari tingkat Sekolah Dasar hingga SMA/SMK.
Kegiatan dimulai dengan pemberian santunan kepada anak yatim, yang dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Dr. Ir. Budi Wiyana, M.Si, bersama Dedy Patria, Direktur Pengawasan Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, Perlindungan Konsumen, dan Layanan Manajemen Strategis pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jawa Timur. Pemberian santunan ini menjadi wujud nyata kepedulian pemerintah terhadap masyarakat, khususnya anak-anak yang membutuhkan.
Selanjutnya, para tamu undangan kemudian disuguhkan penampilan seni dari para siswa. Penampilan diawali dengan Tari Singitan yang dibawakan oleh siswa-siswi dari SDN Latsari 1 Bancar, SDN Pugoh Bancar, dan SDN Sumberan Bancar. Selanjutnya, siswi dari SDK Santo Petrus Tuban membacakan puisi yang menginspirasi, disusul dengan pertunjukan teater bertema “Mari Menabung” oleh Teater Micro dari SMKN 1 Tuban.
Sebagai bagian dari perayaan Hari Indonesia Menabung, dilakukan pula penyerahan simbolis rekening tabungan program “kejar” (1 rekening 1 pelajar) kepada perwakilan siswa. Penyerahan ini dilakukan langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Tuban, Pimpinan Bank Jatim Cabang Tuban, dan Pimpinan BPR Jatim Cabang Tuban.
Dalam sambutannya, Sekda Tuban Budi Wiyana mengajak para siswa untuk menjadikan menabung sebagai kebiasaan positif sejak dini. Dirinya menyampaikan bahwa menabung bukan hanya sekedar menyimpan uang, tetapi juga membangun kebiasaan baik untuk masa depan.
Dengan menabung, imbuh Sekda, para siswa dapat belajar merencanakan apa yang mereka inginkan dan bagaimana cara mencapainya. Ia juga menekankan pentingnya memulai kebiasaan menabung sejak dini, meskipun dengan jumlah kecil, karena kebiasaan baik ini akan membantu mereka mencapai masa depan yang lebih baik.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Semoga kebiasaan menabung dapat terus ditanamkan dalam diri kita masing-masing dan mulai dibiasakan sejak dini,” pungkas Budi. (*)