INDOSatu.co – BENGKULU – Senator asal Provinsi Bengkulu, yang juga Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Sultan B. Najamudin secara khusus mengundang Duta Besar negara Seychelles, Nico Baritho untuk melihat potensi wisata dan kemaritiman di Provinsi Bengkulu.
Nico bagi Sultan merupakan duta besar yang memiliki jaringan internasional dan sosok yang dikenal dekat dengan banyak pejabat di lingkungan pemerintah karena sumbangsih pikiran dan gagasannya yang produktif.
“Beliau merupakan mantan sekjen urusan pemerintah daerah perserikatan bangsa-bangsa (PBB) yang sangat memahami strategi pembangunan dan pengembangan potensi ekonomi suatu daerah. Kami sengaja mengundang beliau untuk memperkenalkan potensi wisata dan kemaritiman Bengkulu yang menurut kami belum dikelola secara optimal”, ungkap Sultan kepada awak media, Sabtu (24/12).
Seychelles, kata Sultan, merupakan negara kepulauan kecil di samudera Hindia yang sangat maju dalam mengembangkan potensi wisata. Negara tersebut juga punya potensi kelautan dan perikanan yang cukup menentukan di dunia Internasional.
“Tadi kami sudah mengunjungi dan melihat potensi wisata danau Gedang di Kabupaten Bengkulu Tengah. Keunikan danau yang bersebelahan langsung dengan samudera Hindia ini menarik perhatian Dubes Nico,” ujar mantan Wakil Gubernur Bengkulu itu.
Menurut Sultan, Bengkulu dan Seychelles memiliki kedekatan geografis yang penting untuk disinergikan secara intensif dalam bentuk kerja sama bisnis yang saling menguntungkan.
Sementara itu, Dubes Nico mengaku cukup takjub dengan potensi wisata danau Gedang Bengkulu. Nico mengaku akan mengundang beberapa teman duta besar negara sahabat Indonesia seperti Dubes Inggris dan lainnya untuk Indonesia di Jakarta untuk mengunjungi tempat ini.
“Pengembangan wisata daerah harus berorientasi pada meningkatkan daya tarik wisatawan asing yang mengglobal. Demikian juga dengan pendekatan pengelolaan potensi industri perikanan dan hasil laut lainnya yang dibutuhkan pasar ekspor,” tegas Nico.
Lebih lanjut, Nico menerangkan bahwa pihaknya bersama Senator Sultan sedang mengkaji peluang kerja sama pengembangan industri perikanan di Bengkulu. Nico ingin menjadikan Bengkulu sebagai mitra bagi industri perikanan, termasuk bagi semua negara di kawasan samudera Hindia. (adi/red)
