INDOSatu.co – BOJONEGORO – Untuk kali pertama Bojonegoro sukses menggelar pameran Batik dalam skala besar. Terbukti, dalam Opening Ceremony Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa yang digelar Pemkab Bojonegoro itu, dibuka langsung oleh Pj. Gubernur Jawa Timur Ady Karyono, di Alun Alun Bojonegoro, Rabu (5/6).
Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa diikuti 84 booth oleh pengrajin batik dari Kabupaten/Kota se Jawa Timur, dan beberapa peserta dari Jawa Tengah untuk mempromosikan dan memperkenalkan karya dari tiap daerah. Selain batik, tentunya berbagai produk UMKM juga turut meramaikan event yang akan berlangsung selama empat hari tersebut.
Mulai dari berbagai produk kerajinan kayu jati asli Bojonegoro, produk olahan khas Bojonegoro, dan kerajinan lain dari para pengrajin Bojonegoro, serta ada hiburan, Workshop, Sharing Session dan Fashion Show. Ada beberapa perlombaan juga, mulai dari Desain Ilustrasi Fashion, lomba menggambar batik.
Kegiatan Pameran Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa itu diharapkan dapat meningkatkan daya ungkit ekonomi masyarakat berbasis ekonomi kreatif dan memperluas jangkauan pasar produk batik Bojonegoro, khususnya dan batik daerah-daerah pada umumnya sebagai nilai penting dan strategis untuk membangun suatu wilayah.
Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa itu juga bertujuan untuk meningkatkan kecintaan dan kebanggaan terhadap produk dalam negeri, khususnya batik sebagai warisan luhur budaya bangsa menumbuhkan inspirasi untuk menggali dan mengembangkan seni batik budaya bangsa, khususnya di Kabupaten Bojonegoro agar semakin maju dan kaya dalam meningkatkan perekonomian masyarakat.
Selain itu, event tersebut diharapkan dapat menciptakan ajang promosi dan pemasaran bersama untuk produk batik khas daerah-daerah yang ada di nusantara dan menarik kunjungan wisata dan investor untuk menciptakan direct selling antara seller dan buyer serta mewujudkan iklim ekonomi yang kondusif yang berdampak pada pertumbuhan dan pengembangan produk unggulan daerah.
Pj. Bupati Bojonegoro Adriyanto dalam sambutannya mengatakan bahwa, Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa itu menjadikan batik merupakan hal yang kebanggaan. Batik juga merupakan warisan budaya khas di setiap daerah. Tingginya animo pemuda Bojonegoro membuktikan bahwa para pemuda menghasilkan karya karyanya yang berbeda.
Guna mengembangkan potensi Batik itu, kata Adriyanto, pihaknya mengundang para pengrajin batik dari daerah lain di Jawa Timur dan sebagian dari Jawa Tengah. “Harapan kami adanya kegiatan ini dapat mendorong dan memberikan inspirasi bagi seluruh masyarakat dan menjadikan batik adalah sebuah potensi bisa menjadikan kebanggaan dan identitas di setiap daerah.” kata Pj Bupati Adriyanto.
Sementara itu, Pj. Gubernur Jawa Timur Ady Karyono dalam arahannya menyampaikan bahwa, sebuah terobosan baru dari Pj. Bupati Bojonegoro bisa menggelar Pekan Batik Daerah Budaya Bangsa ini. Sebagai Pj. Gubernur, saya sangat mengapresiasi kegiatan yang belum pernah dilaksanakan dalam rangka mengungkit ekonomi Bojonegoro serta dapat melestarikan budaya Batik.
”Kita disambut dengan baik kegiatan yang luar biasa ini. Batik bukanlah suatu hal yang asing lagi. “Batik merupakan warisan budaya tak benda, sehingga batik tidak menjadikan pemisah antar kehidupan sosial, justru dengan batik, menjadi pemersatu bangsa, sehingga setiap warga dapat memakai Batik,” terang Ady Karyono. (*)