INDOSatu.co – BOJONEGORO – Bersama Forkopimda dan didampingi Sekda beserta jajaran di lingkungan Pemkab Bojonegoro, Bupati Anna Mu’awanah mengikuti pelaksanaan Peringatan HUT ke-26 Otonomi Daerah (Otoda) yang diselenggarakan secara hybrid di Gedung Sasana Bakti Praja Kemendagri, Senin (25/04).
Acara yang mengangkat tema “Dengan Semangat Otonomi Daerah, Kita Wujudkan ASN yang Proaktif dan Berakhlak dengan Membangun Sinergi Pusat dan Daerah Dalam Rangka Mewujudkan Indonesia Emas 2045,” sebagai agenda rutin Memperingati HUT ke-26 Otonomi Daerah dengan tujuan menjaga dan membangun komitmen bersama pencapaian Otoda.
Peringatan Otoda yang diikuti secara daring maupun luring oleh Provinsi, Kab/Kota se-Indonesia tahun ini menjadi momentum bersama untuk melakukan perubahan serta perbaikan. Komitmen bersama dalam menjadikan Otoda lebih berkualitas melalui kebijakan-kebijakan yang terpusat di masa yang akan datang perlu didukung oleh semua pihak.
Pada kesempatan tersebut, juga akan di-launching Sistem Informasi Penilaian Otonomi Daerah yang dilakukan secara elektronik dan juga launching sistem “Kovi Otoda” oleh Kemendagri. Yakni sistem Konsultasi Virtual Otoda karena sesuai dengan SPBE. Sebab, ke depan Pemda didorong untuk menggunakan pendekatan-pendekatan virtual dan digital dalam kegiatan koordinasi dan konsultasi serta komunikasi lainnya.
Dalam sambutan Menteri Dalam Negeri yang dibacakan oleh Sekjen Kemendagri, Suhajar Diantoro menyampaikan, sejak dilaksanakannya Otonomi Daerah sesuai Undang-undang, Pemerintah Daerah diberikan kewenangan dalam mengelola daerahnya guna percepatan Indeks Pembangunan Manusia, Peningkatan PAD dan Kebijakan Fiskal.
“Tahun ini, kita sedang berupaya akselerasi pertumbuhan perekonomian nasional. Kita berharap Kepala Daerah dapat meningkatkan PAD dengan inovasi dalam mengelola potensi daerah masing-masing.” terangnya. (*)
