INDOSatu.co – BOJONEGORO – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) resmi mendaftarkan 50 bakal calon legislatif anggota DPRD Kota Bojonegoro di Kantor KPU Daerah pada Sabtu (13/5). Rombongan DPC PPP ini diterima dan disambut baik oleh Ketua KPU Bojonegoro, Fatkhur Rohman beserta anggota dan jajarannya. Juga Mohammad Zaenuri, Ketua Bawaslu Bojonegoro beserta staf.
Ketua DPC PPP Kabupaten Bojonegoro, H. Sunaryo Abumain mengungkapkan, pihaknya telah mendaftarkan 50 bacaleg untuk DPRD Bojonegoro dengan komposisi kuota perempuan ada 30 persen sesuai PKPU Nomor 10 Tahun 2023.
“DPC Kabupaten Bojonegoro pada hari ini, Sabtu (13/5), kami daftarkan secara resmi ke KPUD Bojonegoro. Ada 50 Bacaleg dari PPP, untuk kuota perempuan ada 30 persen sesuai PKPU Nomor 10 tahun 2023,” kata Mbah Naryo, sapaan akrab H. Sunaryo Abumain.
Sebelum menyampaikan sambutannya, ketua DPC Partai PPP ini mendahului sambutannya dengan candaan akrab kepada Fatkhur Rohman, selaku ketua KPU Bojonegoro.
“Pejuang NKRI Bapak Kyai Fatkhur Rohman yang saat ini pakai kopyah ini merupakan ciri khas kyai, saya lihat yang pakai kopyah hanya ketua KPU dan wakil yang membacakan doa. Berarti pakai kopyah sama dengan tekad PPP,” gurau Mbah Naryo disambut ger-geran yang hadir.
Sementara itu, dalam sambutannya ia menyampaikan banyak terima kasih kepada KPUD Bojonegoro atas sambutan dan waktu yang diberikan. “Yang kedua kami ucapkan banyak terima kasih atas waktu yang diberikan, dan juga sebelumnya memang kami agak sedikit ribet terkait sistem silon. Saya tunda, saya ajukan, saya tunda, saya ajukan. Koyo ape nikah wae (kayak mau nikah saja, Red), hahaha,” ucap Mbah Naryo.
Disinggung soal target, Mbah Naryo menyebutkan bahwa setiap daerah pemilihan (dapil) bisa mendapatkan satu kursi untuk enam dapil di Bojonegoro. Bahkan, dia menargetkan 7 kursi
“Incumbent semua daftar, yakni ada 4. Sedangkan untuk target, karena PPP ini nomor 17, sehingga kita mengambil yang angka 7 untuk target kursi,” kata Mbah Naryo.
Dalam jumpa pers setelah proses pengajuan pendaftaran bacaleg, Mbah Naryo mengungkap mengenai latar pendidikan caleg PPP yang dari berbagai macam profesi, yaitu dari ekonom, hukum, pengusaha, dan juga purna kades. Bahkan, ada juga mantan Danramil.
“Mudah mudahan daftar caleg 50 yang kami daftarkan semuanya lolos, dan di Pemilu 2024 nanti, mendapatkan kemudahan, pertolongan, maunah dengan izin dan ridha Allah SWT,” kata Mbah Naryo.
Karena itu, Mbah Naryo mohon doa restu, mudah mudahan para pejuang NKRI dapat melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, dalam amar makruf nahi munkar. Melaksanakan tugas tidak hanya di pondok pesantren, di KPU pun bisa melaksanakan amar makruf nahi munkar. ”Dan yang terpenting, semoga semua diberi kelancaran,” pungkas Mbah Naryo mengakhiri sambutannya. (*)
