INDOSatu.co – SURABAYA – Pemerintah Kabupaten Lamongan mendapat penghargaan atas capain penurunan angka stunting. Penghargaan Public Government Award 2024 yang diberikan oleh CNN Indonesia kali ini, masuk kategori Best Progress in Reducing Stunting. Karena penurunan angka stunting di Kota Soto tersebut sangat krusial. Dari angka 27,5 di tahun 2022, turun menjadi 9,4 di tahun 2023.
Hadir secara langsung, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menerima penghargaan yang diserahkan oleh Direktur Transmedia Warnedy pada kegiatan CNN Indonesia Award 2024, di The Westin Surabaya, Rabu (25/9) malam.
Penghargaan ini merupakan bentuk keberhasilan komitmen Kabupaten Lamongan dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas dan berdaya saing. Karena kasus stunting yang tinggi dipastikan dapat mempengaruhi kualitas SDM.
“Salah satu visi Kabupaten Lamongan adalah mewujudkan kejayaan Lamongan yang unggul dan maju, termasuk dalam pembangunan sumber daya manusia (SDM). Pada fokus ini, tentu ditujukan untuk melengkapi keterbatasan sumber daya alam yang kami miliki,” tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes usai menerima penghargaan.
Pak Yes menjelaskan bahwa, capaian penurunan angka stunting juga merupakan wujud implementasi pembangunan pondasi keluarga. Mengingat, kata Pak Yes, keluarga merupakan unit terkecil yang memiliki dampak besar bagi pembangunan daerah hingga nasional. Implementasi tersebut direalisasikan dengan memfokuskan pemenuhan dasar kesehatan dan keberlanjutan pendidikan.
Pada bidang kesehatan, kata Pak Yes, melalui program prioritas Lamongan Sehat, berkomitmen penuh dengan memberikan kemudahan dan mendekatkan pelayanan kesehatan. Hal tersebut dapat dilihat dari indeks kesehatan Kabupaten Lamongan pada tahun 2023 berada pada angka 0,844, atau disebut mengalami kenaikan dari tahun 2022 yang berada pada angka 0,813. Capaian tersebut berdampak pula pada angka harapan hidup Kabupaten Lamongan yang juga mengalami kenaikan, yakni 73,22.
Begitu juga pada bidang pendidikan. Guna memberikan pelayanan pendidikan secara merata, ungkap Pak Yes, Pemkab Lamongan menghadiri program prioritas beasiswa pendidikan terintegrasi dan gratis (Perintis). Selain memudahkan akses mendapatkan pendidikan, program ini juga dipastikan akan memberikan pendidikan yang layak untuk seluruh anak di Kabupaten Lamongan.
”Sekali lagi, penghargaan ini saya dedikasikan untuk seluruh warga Lamongan. Berkat dukungan mereka penghargaan ini tergapai,” pungkas Pak Yes. (*)