INDOSatu.co – PEKALONGAN – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (Wamen PU) RI, Diana Kusumastuti meninjau progres pembangunan kembali Pasar Banjarsari, Kota Pekalongan, Jawa Tengah, Selasa (18/2).
Dalam kunjungannya, Diana menegaskan bahwa, Pasar Banjarsari telah selesai dibangun dan para pedagang diperbolehkan mulai berjualan setelah lebaran Idul Fitri tahun ini. Menurutnya, Pasar Banjarsari ini dibangun kembali setelah mengalami kebakaran pada Februari 2018 silam.
“Alhamdulillah saya sudah melakukan kunjungan ke Pasar Banjarsari, Kota Pekalongan ini sudah kedua kalinya. Yang pertama dulu belum jadi, yang kedua kali ini pembangunannya sudah selesai 100 persen pembangunan,”ucapnya.
Menurut Diana, Pemerintah Kota Pekalongan menindaklanjuti juga dengan pembuatan pagar yang mengelilingi pasar tersebut dan jembatan penghubung antar blok. Sehingga, hal ini menjadi suatu bentuk sinergi baik antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah setempat.
Adapun pembangunannya dilakukan oleh Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Jawa Tengah dengan PT Adhi Persada Gedung sebagai kontraktor pelaksana dengan menggunakan anggaran sebesar Rp 139 miliar,” ucapnya.
Disampaikan Diana, proyek ini telah dimulai pada September 2023 dan rampung pada Desember 2024. Pembangunan kembali Pasar Banjarsari ini berdiri di atas lahan seluas 17.330 meter persegi, yang terdiri dari 4 blok utama dengan 3 lantai dan mengusung konsep pasar tradisional modern. Dalam bangunan pasar ini mampu menampung 3.192 lapak pedagang, terdiri dari 95 toko, 789 kios, dan 2.308 Los.
“Pasar Banjarsari juga dirancang dengan gaya modern minimalis agar lebih mudah dalam pemeliharaan,” tegasnya.
Wamen PU berharap, dengan dibangunnya kembali Pasar Banjarsari ini nantinya bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal.
“Operasionalnya setelah lebaran, sebab kita memperbaiki sedikit defect-defect yang ada. Tadi saya sudah cek dan nanti setelah Lebaran Bapak Walikota Dan Pak Sekda sudah menjanjikan para pedagang bisa masuk dan mulai berjualan di Pasar Banjarsari,” tukasnya. (*)