Menuju Birokrasi Modern 2023, Lamongan Wujudkan dan Beri Dampak Kepuasan Publik

  • Bagikan
MODERNITAS BIROKRASI: Wakil Bupati Lamongan, Abdul Rouf (tengah) mengatakan, reformasi birokrasi harus melandasi setiap program pembangunan infrastruktur dan pembangunan sumber daya manusia (SDM) di Lamongan.

INDOSatu.co – LAMONGAN – Mengawali tahun 2023, Pemkab Lamongan, Jawa Timur mengambil tema baru pada sistem pemerintahan, yakni “Penguatan Daya Saing SDM Penunjang Sosial Ekonomi dan Pemberdayaan yang Inklusif”. Tema baru yang diusung itu diharapkan mampu menciptakan lingkungan pemerintahan bergaya modern dan memberikan dampak kepuasan publik.

Pmerintahan bergaya modern, akan menumbuhkan berbagai inovasi dan kreativitas yang ditopang penuh oleh teknologi atau digitalisasi. Salah satu realisasinya, yakni optimalisasi penyebaran informasi positif dan edukatif melalui sosial media yang kreatif dan adaptif.

Baca juga :   Obsesi Cetak Prestasi Nasional, Pemkab Lamongan Siap Wujudkan Lapangan Gajah Mada

“Pada tahun 2023, Lamongan sudah menyusun program kerja dengan mengusung tema “Penguatan Daya Saing SDM Penunjang Sosial Ekonomi dan Pemberdayaan yang Inklusif”, karena akan memberi dampak terhadap kepuasan publik,” tutur Wakil Bupati Lamongan, Abdul Rouf saat memimpin apel Korpri pertama di tahun 2023, di halaman Pemkab Lamongan. Selasa (17/1).

Pria yang akrab disapa Pak Bro ini, memaparkan tentang gaya pemerintahan modern yang ditandai dengan adanya reformasi birokrasi, yang diartikan sebagai upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintah dalam rangka mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik (good governance).

Baca juga :   Peringati HAN 2022, Bupati Yes Ajak Jadikan Momentum Lamongan Ramah Anak

Reformasi birokrasi juga harus melandasi setiap program pembangunan infrastruktur dan pembangunan SDM. Sehingga, pemerintah mampu menghadirkan cara terbaik untuk mengatasi berbagai isu sosial guna menghadirkan kesejahteraan rakyat.

Hal itu, sejalan dengan tema pemerintahan dibawah kepemimpinan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi dan Wakil Bupati, Abdul Rouf tahun 2022 lalu, yaitu kolaborasi untuk pembangunan yang Inklusif yang sudah terealisasikan  pada pengoptimalan pada program fisik dan non-fisik. Untuk pembangunan fisik tetap berfokus pada infrastruktur yang menopang program ekonomi kerakyatan. Infrastruktur itu dimaksudkan merupakan penuntasan jalan penghubung antar kecamatan.

Baca juga :   Bupati Yuhronur Berangkatkan Ratusan Penumpang Balik Mudik Gratis Tiga Bus

“Minggu lalu saya dan Pak Yes berkeliling untuk meresmikan Jamula untuk mempermudah akses transportasi yang mampu mendukung peningkatan ekonomi serta merealisasikan upgrade layanan kesehatan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” pungkas Pak Bro. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *