INDOSatu.co – JAKARTA – Pertarungan dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur pada 24 November 2024 mendatang dipastikan bakal seru. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang menjadi pemenang dalam pemilu di Jawa Timur memastikan tengah menyiapkan jagoannya untuk bersaing melawan Khofifah Indar Parawansa.
Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda. Huda mengungkapkan, saat ini PKB terus menjaring nama-nama, dan salah satunya mantan Ketua PWNU Jatim Kiai Marzuki Mustamar.
“Beberapa nama sudah beredar di sana, khusus Jawa Timur saya kira saya bisa menyebut nama kiai Marzuki Mustamar, mantan Ketua PWNU,” ujar Huda kepada wartawan di Jakarta, Jumat (17/5).
Dikatakan Huda, PKB juga sedang menyiapkan tokoh perempuan yang nanti akan menjadi kompetitor Khofifah. Nama tokoh perempuan tersebut akan diumumkan pada pekan ini dan menjadi pesaing terkuat bagi Khofifah.
“Salah satu opsi yang kami dorong, termasuk ada nama yang sama, sama-sama perempuan yang nanti kira-kira bisa berkompetisi sesama perempuan dengan Mba Khofifah. Minggu ini kami sebutkan nama dari perempuan yang akan menjadi kompetitor cukup sengit untuk Mbak Khofifah,” jelas Huda.
Menurut Huda, PKB bakal membuat poros di luar poros Khofifah di Pilkada Jatim. Apalagi PKB memiliki golden ticket atau tanpa berkoalisi dengan partai politik lain untuk mengusung pasangan cagub dan cawagub di Pilkada Jatim.
“Posisi di Jawa Timur sama, posisi PKB akan membikin poros di luar Mbak Khofifah. Meski golden ticket di Jawa Timur, PKB tetap bangun komunikasi dengan partai lain,” pungkas Huda.
Diketahui, Khofifah Indar Parawansa dipastikan akan kembali maju di Pilkada Jatim. Khofifah akan kembali berpasangan dengan Emil Dardak dan keduanya mengaku sudah mendapatkan restu untuk diusung oleh sejumlah partai, yakni Gerindra, Golkar, Demokrat dan PAN. (*)
