INDOSatu.co – GRESIK – Luapan Kali Lamong, benar-benar ‘melumpuhkan’ kawasan Kabupaten Gresik bagian selatan. Setidaknya dua kecamatan di Kota Pudak itu, kembali diterjang banjir akibat luapan Kali Lamong tersebut. Kecamatan Benjeng dan Balongpanggang, Kabupaten Gresik menjadi sasaran amuk banjir, Rabu (15/3).
Berdasarkan pantauan INDOSatu.co di lapangan, banjir di Kecamatan Balongpanggang tidak hanya merendam di persawahan, banjir juga menggenangi rumah warga. Banjir mulai datang itu sejak Selasa (14/3) malam. Hingga kini, banjir semakin besar dan ada enam desa terdampak (kebanjiran).
‘’Desa-desa tersebut, yakni Desa Wotansari, Sekarputih, Dapet, Banjaragung, Karangsemanding dan juga Desa Ngampel,” kata Muhammad Amri, Camat Balongpanggang kepada INDOSatu.co, Rabu (15/3).
Bahkan, hingga siang hari, ada penambahan desa yang terendam banjir di Kecamatan Balongpanggang, yaitu Desa Klotok dan Ngablak. Akses jalan raya di Desa Ngablak juga terendam air setinggi 15 cm.
Hingga siang ini, sebanyak 200 rumah dan sekitar 12 hektare area persawahan di Desa Wotansari juga terendam. Termasuk, jalan poros desa sepanjang 500 meter dan jalan lingkungan sepanjang 1,2 kilometer.
Sedangkan di Desa Sekarputih, banjir juga merendam beberapa rumah warga dan 30 hektare persawahan serta jalan lingkungan sepanjang 650 meter terendam air. Untuk di Desa Dapet, terdapat kurang lebih 70 rumah warga dan 17 hektare sawah yang terendam, serta jalan lingkungan sepanjang 540 meter.
Hujan yang terjadi Gresik selatan itu sebenarnya tidak begitu deras, tetapi hujan di wilayah Kabupaten Mojokerto dan Lamongan juga turut mempengaruhi debit air Kali Lamong, sehingga tidak mampu menampung air dan akhirnya air meluber.
Selain di Kecamatan Balongpanggang, banjir juga terjadi di Kecamatan Benjeng, yang juga menggenangi beberapa desa di kecamatan tersebut. Misalnya di Desa Sedapur Klagen, Desa Mboro, Kedung Rukem, dan Munggu Gianti. Rata-rata air sudah masuk ke pemukiman warga dan persawahan.
Jalan akses dari Kecamatan Benjeng ke arah Kecamatan Balongpanggang saat ini juga terendam banjir, tepatnya di depan kantor PLN Benjeng. Pantauan wartawan INDOSatu.co, banjir kali ini datangnya sangat cepat, karena derasnya luapan arus dari Kali Lamong. (*)