Hari ke Enam, Tim SAR Masih Terus Cari Empat Korban

  • Bagikan
BERJIBAKU DENGAN WAKTU: Para petugas gabungan tim SAR Pemkab Bojonegoro dan Tuban terus melakukan pencarian korban dengan cara menyusuri bantaran Bengawan Solo.

INDOSatu.co – BOJONEGORO – Di hari ke enam, tim gabungan Search and Rescue (SAR) Pemkab Bojonegoro dan Tuban pagi ini (09.00 Wib) masih terus melakukan pencairan dengan cara melakukan penyisiran ke bantaran sungai Bengawan Solo yang berada di Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, Jawa Timur, pada Senin (08/11).

Pencarian yang dilakukan petugas dengan cara menyisir sungai terpanjang di pulau Jawa itu guna mencari keempat korban yang hingga kini belum ditemukan pasca tenggelamnya perahu penyebrangan yang menghubungkan antara Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro dengan Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban pada, Selasa (03/11).

Baca juga :   Hadiri Pengukuhan Pengurus, Bupati Yuhronur Minta HIPMI Tangkap Potensi Lamongan

Tulusno, salah satu anggota tim SAR mengatakan, sampai saat ini korban tenggelamnya perahu penyebrangan yang masih dalam pencarian berjumlah empat orang, dari sebelumnya sebanyak 9 orang. Keempat korban yang masih dalam pencarian, yakni Erma Azila, 27, warga Desa Semambung, Kecamatan Kanor, Bojonegoro; Sutri, 50, warga Desa Maibit, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban; Dedi Sutiyono, 30, warga Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, dan Arifin, 29, warga Desa Ngandong, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban.

Baca juga :   DPP Akhirnya Percayakan Sunaryo Abumain untuk Pimpin PPP Bojonegoro

“Sementara ini kami masih terus melakukan pencarian dengan cara menyusuri bantaran sungai Bengawan Solo. Sudah kurang lebih 37 kilometer di area pencarian yang terbagi menjadi beberapa kelompok. Semoga para korban yang hilang segera ditemukan,” ungkap Tulusno kepada wartawan INDOSatu.co, Senin (8/11).

Diberitakan sebelumnya, tenggelamnya perahu yang mengangkut 19 penumpang, yang menghubungkan antara Desa Semambung Kecamatan Kanor Bojonegoro dengan Desa Ngadirejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban terbalik pada Selasa (03/11). Hingga kini korban yang selamat sebanyak 10 orang, korban meninggal sebanyak 5 orang, dan empat orang lainya hingga kini masih dalam pencarian. (*)

Baca juga :   Hari Jadi ke-453 Lamongan, Momentum Tumbuhkan Spirit Membangun yang Kolaboratif
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *