INDOSatu.co – BOJONEGORO – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) diyakini siap bersaing untuk memperebutkan simpati rakyat, sehingga diharapkan dapat meraup suara signifikan pada Pemilu 2024 mendatang. Untuk merealisasikan keinginan tersebut, semua pengurus di semua tingkatan harus mau bekerja keras. Tanpa kerja keras, mustahil keinginan besar itu akan tercapai.
Pernyataan tersebut diungkapkan Ketua DPC PPP Bojonegoro, Sunaryo Abumain dalam acara Ta’aruf DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Bojonegoro yang digelar di kantor DPC PPP Jalan Panglima Polim nomor 61 Bojonegoro.
Acara tersebut sejatinya merupakan rangkaian persiapan PPP Bojonegoro menyongsong pemilu 2024, sekaligus perkenalan pengurus DPC PPP Bojonegoro masa khidmah 2021-2026. Maklum, pasca turunnya SK pengurus DPC PPP Bojonegoro pada 22 Februari lalu, PPP dibawah kendali Mbah Naryo, panggilan akrab Sunaryo Abumain, baru menggelar kegiatan resmi kepartaian tersebut. “Alhamdulillah acara Ta’aruf Pengurus DPC PPP berjalan lancar,’’ katanya.
Tak lupa Mbah Naryo mengucapkan banyak terima kasih kepada para ulama, kyai, habaib, dan tokoh masyarakat yang hadir dalam acara Ta’aruf, yang selama ini juga telah mendukung PPP. Karena itu, kata dia, berkat dukungan dan doa para kyai, PPP menjadi eksis seperti sekarang ini.
‘’Yang pertama tentu dukungan umat (rakyat, Red). Meski begitu, peran ulama, kyai, dan tokoh masyarakat selama ini sangat berarti bagi PPP. Tanpa dukungan mereka, PPP tentu tidak bisa eksis seperti sekarang ini. Karena itu, saya meminta agar konsistensi dukungan itu terus diberikan untuk PPP,’’ kata Mbah Naryo.
Sementara itu, Wakil Ketua DPW PPP Jawa Timur, Ridwan Hambali mengatakan, bahwa tujuan dari acara ta’aruf yang digelar DPC PPP ini untuk perkenalan pengurus sekaligus persiapan menghadapi Pemilu 2024.
‘’Karena itu diawali dengan ta’aruf ini, supaya antar pengurus saling mengenal, sehingga diharapkan dalam menghadapi Pileg 2024 mendatang, hasilnya akan maksimal,’’ kata Hambali saat diwawancarai wartawan usai acara ta’aruf pengurus DPC PPP tersebut, Kamis (3/3).
DPC PPP Bojonegoro yang memiliki 28 pengurus Anak Cabang (PAC), kata Hambali, diharapkan bisa merealisasikan program-program pemenangan yang sudah digariskan oleh partai (DPP PPP, Red).
‘’Sebagai pengurus partai, mau tidak mau, siap tidak siap, ya harus all out untuk mewujudkan kemenangan bagi PPP pada pileg mendatang. Dan insya Allah, semua PAC telah siap,’’ kata Hambali.
Terkait target suara PPP Bojonegoro pada pemilu 2024 mendatang, Hambali mengungkapkan bahwa target yang diberikan DPW PPP Jawa Timur untuk DPC PPP Bojonegoro, minimal satu daerah pemilihan (dapil) dapat satu kursi.
‘’Jadi, itu targetnya. Syukur-syukur perolehannya bisa dapat dua kali lipat. Dan semoga, saya berharap semua pengurus di semua tingkatan, mulai DPC, PAC hingga ranting, bisa mewujudkan target tersebut,’’ kata Hambali.
Di bagian lain, Hambali juga menjamin, bahwa pasca Muscab IX DPC PPP belum lama ini, tidak ada friksi-friksi diinternal PPP. Kalau pun sekarang ini ada pengurus yang tidak hadir, kata Hambali, itu lebih disebabkan ada keperluan atau acara yang tidak bisa ditinggalkan.
‘’Yang jelas, harapan DPW PPP Jatim, semua pengurus harus solid dan siap menyongsong pemilu 2024. Kita harus mendukung program DPP untuk pemenangan pemilu,’’ kata Hambali.
Terkait empat anggota DPRD Bojonegoro dari PPP yang tidak hadir dalam ta’aruf tersebut, Hambali menjamin hal itu tidak akan menganggu keharmonisan pengurus DPC PPP. Apalagi, kata dia, pada saat yang bersamaan, ada acara lain yang juga masih dalam koridor kepartaian.
‘’Di DPW PPP Jatim hari ini, Kamis (3/3) juga ada acara Generasi Muda Persatuan Indonesia (GMPI) yang merupakan badan otonom PPP,’’ pungkas Hambali. (*)
