Hadiri Festival Layang-Layang, Bupati Tuban Singgung Filosofi Hidup Gotong Royong

  • Bagikan
TERBANGKAN LAYANGAN: Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky (paling kanan) saat menghadiri Festival Layang-Layang yang digelar Karang taruna Desa Tasikmadui, Kecamatan Palang.

INDOSatu.co – TUBAN – Lebih dari 153 layang-layang menghiasi langit Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang dalam rangka Festival Layang-Layang, Ahad (15/9). Festival Layang-Layang ini menghadirkan pecintanya dari berbagai wilayah.

Acara semakin meriah saat Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky hadir membuka Festival Layang-Layang yang baru pertama kali digelar Pemdes dan Karang Taruna Tasikmadu itu.

Mas Lindra, sapaan Bupati Tuban ikut menerbangkan layang-layang jenis 3D berbentuk naga bersama Camat dan Forkopimka Palang, Kepala Desa Tasikmadu, dan peserta.

Usai menerbangkan layangan, Mas Lindra mengungkapkan proses menerbangkan layang-layang ini memiliki makna positif. Seluruh penarik tali layangan harus bekerja sama agar bisa terbang. Selain itu, saat proses menarik tali, harus memiliki arah yang sama.

Baca juga :   Tuban Specta Night Carnival 2024 Hibur Warga, Mas Lindra Sampaikan Apresiasi

“Dengan berkegiatan layang-layang ini, kita bisa memetik nilai dan pesan moral, yaitu bergotong-royong dan satu visi yang sama,” ungkapnya.

Mengacu pada filosofi tersebut, Mas Lindra menekankan bahwa, dalam membangun Kabupaten Tuban memerlukan dukungan semua pihak. Kolaborasi sebagai implementasi dari sikap gotong-royong harus selalu terbina agar pembangunan yang dijalankan membawa manfaat yang inklusif.

Tidak hanya itu, dalam mencapai sebuah tujuan perlu adanya kesamaan visi. Mas Lindra menekankan bahwa, Pemkab Tuban memiliki tujuan untuk memajukan Kabupaten Tuban dan menyejahterakan masyarakat. Harapannya, visi tersebut dapat diwujudkan bersama-sama tanpa membedakan latar belakang seseorang.

Baca juga :   Tanggapi Pidato Presiden, Mas Lindra Ngaku Terinspirasi dengan Cara Jokowi Berkomunikasi

“Mari kita saling bergandeng tangan, bahu membahu untuk mewujudkan cita-cita yang sama, yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan Kabupaten Tuban,” tukasnya.

Mas Lindra menyampaikan apresiasi kepada Kepala Desa, Pemdes, dan Karang Taruna Desa Tasikmadu. Menurutnya, Kepala Desa sebagai sosok pemimpin telah memberi kepercayaan kepada generasi muda yang tergabung di Karang Taruna untuk menyelenggarakan event. Kepercayaan tersebut mampu dijawab dengan karya terbaik. “Yaitu gelaran Festival Layang-Layang yang sangat meriah dan luar biasa,” jelasnya.

Baca juga :   Jamin Legalitas Kependudukan, 17 Pasangan Pengantin Laksanakan Isbat Nikah Massal

Sementara itu, Kepala Desa Tasikmadu, Surmudji menjelaskan, Festival Layang-Layang ini pertama kali digelar Pemdes dan Karang Taruna desa Tasikmadu. Ia mengaku bersyukur karena Bupati Tuban berkenan hadir untuk ikut menerbangkan layang-layang.

Melihat begitu banyaknya penonton yang hadir, Pemdes Tasikmadu berencana menjadikan kegiatan tersebut masuk dalam kalender wisata Kabupaten Tuban. “Selanjutnya, kami akan berkoordinasi dengan Disbudporapar Kabupaten Tuban untuk menyusun langkah berikut,” jelas Surmudji. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *