Gempur Saloka Mulai Digencarkan untuk Optimalkan Fungsi Saluran Saat Musim Hujan

  • Bagikan
ANTISIPASI DINI: Salah seorang pegawai Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Lamongan meninjau dari dekat pelakasanaan Gempur Saloka untuk mengantisipasi datangnya hujan yang akan terjadi pada September- Oktober mendatang.

INDOSatu.co – LAMONGAN – Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Kabupaten Lamongan mulai menggencarkan program gerakan bersih lumpur saluran dalam kota (Gempur Saloka).

Gempur Saloka tahun 2024 sudah dimulai sejak bulan Juli lalu. Yangmana bertujuan untuk mengoptimalkan fungsi saluran air agar saat musim hujan sudah berfungsi dengan baik.

Karena berdasarkan prakiraan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), musim hujan tahun 2024 dimulai pada akhir bulan September sampai dengan awal bulan Oktober.

Baca juga :   Jamin Legalitas Kependudukan, 17 Pasangan Pengantin Laksanakan Isbat Nikah Massal

“Tujuan Gempur Saloka sebagai langkah kesiapsiagaan saluran pembuang dalam memaksimalkan fungsinya saat musim hujan 2024,” tutur Kepala Dinas PU SDA Kabupaten Lamongan Gunadi, di Kantor PU SDA Kabupaten Lamongan, Kamis (12/9).

Gunadi menjelaskan bahwa, tahun ini ada tiga titik yang difokuskan pelaksanaan Gempur Saloka. Diantaranya ialah kawasan Paciran-Brondong, Lamongan, dan Babat.

“Tahun ini ada tiga titik, Alhamdulillah ada peningkatan karena tahun lalu ada dua titik. Alasan pemilihan ketiga daerah tersebut, karena merupakan kawasan padat penduduk dengan kondisi saluran pembuangnya perlu dioptimalkan. Untuk mereduksi terjadinya banjir kawasan daerah padat penduduk,” jelas Gunadi.

Baca juga :   Atasi Keterbatasan SDA, Lamongan Geber Literasi untuk Cetak Kualitas SDM Unggul

Secara rinci pada bulan Juli hingga pertengahan September, kawasan wilayah Paciran-Brondong sudah dilakukan Gempur Saloka sepanjang 2 Km. Sedangkan pada kawasan wilayah Babat akan dilakukan Gempur Saloka sepanjang 2 Km, dan akan direalisasikan selama bulan September hingga Oktober (masih dalam proses).

Dan pada kawasan Lamongan, kata Gunadi, akan dilakukan Gempur Saloka di sepanjang 1 Km dan tujuh titik kanal banjir (kanal banjir Veteran,k anal banjir Plaza, kanal banjir Sidokumpul, kanal banjir RSUD-Disnaker, Kanal Banjir Dapur, Kanal Banjir sukomulyo dan Bangunan Kolam Retensi). Yang direncanakan akan dilakukan gempur Saloka pada bulan September hingga bulan Desember. (*)

Baca juga :   Gandeng FIA UB Malang, Lamongan Terus Mantabkan Reformasi Birokrasi Pemerintahan
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *