Freddy Gelar Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Ponpes Modern Al Fatimah

  • Bagikan
PENDIDIKAN KARAKTER: Freddy Poernomo (tiga dari kiri) dan Tamam Syaifuddin (empat dari kanan) di acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan di Ponpes Modern Al Fatimah, Bojonegoro, Jawa Timur.

INDOSatu.co – BOJONEGORO – Sosialisasi Wawasan Kebangsaan yang digelar Freddy Poernomo, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur di Pondok Pesantren Modern Al Fatimah, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur berjalan lancar penuh hidmat. Sosialisasi Wawasan Kebangsaan tersebut juga menghadirkan dua nara sumber, yakni Ummi Enggarsasi dan Nurhalimatus Sa’diyah. Keduanya adalah dosen dari Universitas Wijaya Kusuma, Surabaya.

Dalam sambutan pembukaan acara tersebut, Freddy Poernomo yang pencalonannya berangkat dari daerah pemilihan (Dapil) XII Jawa Timur (Bojonegoro dan Tuban) itu mengungkapkan, bahwa DPRD Provinsi Jawa Timur sangat konsens terhadap program-program pemerintah dalam membangun sumber daya manusia (SDM) masyarakat Jawa Timur, terutama yang terkait dengan pendidikan karakter. Sehingga, dapat mewujudkan generasi yang berwawasan keilmuan dan kebangsaan.

Baca juga :   Gelar Megkarnaval, Bupati Yuhronur: Tujuan Utama Kenalkan Budaya Lamongan

Karena itu, kata Freddy, sebagai wakil rakyat dari dapil XII Jatim, dia akan terus berupaya membangun dan mewujudkan misi mulia tersebut agar tercipta masyarakat Bojonegoro yang berwawasan kebangsaan sesuai moral Pancasila yang agung itu.

“Saya tidak akan bosan dan akan terus mengajak warga Bojonegoro menjadi masyarakat yang berwawasan kebangsaan secara luas,” kata Freddy usai acara kepada INDOSatu.co, Ahad (13/2).

Sedangkan Ummi Enggarsasi dan Nurhalimatus Sa’diyah, nara sumber di acara tersebut, keduanya punya pemikiran yang hampir sama. Kedua dosen bergelar Doktor itu mengungkapkan bahwa, pondok pesantren merupakan salah satu lembaga yang tepat untuk mencetak generasi yang mampu membentuk pribadi dan karakter bangsa yang utuh, sempurna, serta berakhlakul karimah. Terlebih, kata Ummu, pondok pesantren modern dengan segala desain dan model pembelajarannya, sangat menarik bagi generasi milenial saat ini.

Baca juga :   Beri Wadah Berekspresi, Pameran Pendidikan Semarakkan Hardiknas 2023 di Lamongan

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Modern Al Fatimah Bojonegoro, Dr KH Tamam Syaifuddin MSi mengakui, bahwa lembaga pesantren yang dipimpinnnya sangat mengapresiasi kegiatan Sosialisasi Wawasan Kebangsaan yang digelar Freddy Poernomo itu.

“Meski di masa pandemi Covid-19, acara tetap terlaksana, kendati harus tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat,” kata Tamam.

Baca juga :   Pj. Bupati Adriyanto: Pekan Batik Jadi Inspirasi dan Kebanggaan Bagi Daerah

Karena itu, Tamam mengajak peserta yang hadir dari berbagai elemen masyarakat, baik dari kalangan mahasiswa, pondok pesantren, tokoh masyarakat, pemuda, dan pengurus OSIS berbagai SMA itu, agar selalu optimistis berikhtiar dan berdoa dengan harapan pandemi ini akan segera berakhir dan kehidupan menjadi kembali normal.

“Dampak pandemi ini luar biasa besarnya. Meski demikian, kita semua harus yakin bahwa semua ini akan berakhir, seraya mengharap ridla Allah SWT,” tutur Tamam.

Acara Sosialisasi Wawasan Kebangsaan itu dihadiri kurang lebih 300 peserta dan dipungkasi dengan doa yang dipimpin KH. Agus Ainun Na’im, pengasuh Ponpes Al Asmanah dan KH. Mustofa Al Baleni. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *