Demo Pencemaran Limbah, Warga Socorejo Minta Kegiatan PT IMB Dihentikan

  • Bagikan
MINTA DIHENTIKAN: Ratusan warga Desa Socorejo, Kecamatan Jenu menuntut pemberhentian aktivitas produksi PT IMB yang dinilai mencemarkan dana menimbulkan polusi karena bau amis dari produksi pengolahan hasil laut frozen food.

INDOSatu.co – TUBAN – Ratusan warga Desa Socorejo, Kecamatan Jenu pada Kamis (1/8) menggelar aksi demo. Mereka menuntut kegiatan produksi yang dilakukan PT Indo Mina Bahari (IMB) dihentikan. Penyebabnya, kegiatan IMB di Kawasan Industri Tuban (KIT), yang masuk di wilayah Desa Socorejo, Kecamatan Jenu dinilai mencemari lingkungan.

Koordinator aksi, Umaruddin mengatakan, selama melakukan produksi, PT IMB dianggap tidak peduli lingkungan serta warga desa setempat. Bukan hanya itu. Sebagai perusahaan besar, PT IMB juga tidak mengakomodasi kepentingan warga setempat sebagai pekerja. Aksi demo tersebut digelar pukul 09.00 di area KIT, tepatnya di halaman PT IMB.

Baca juga :   Gandeng Tiga Perguruan Tinggi, Lamongan Wujudkan Pembangunan Inklusif

Sejak PT IMB beroperasi, warga merasa terganggu. Selain faktor lingkungan, perusahaan tersebut juga menghasilkan limbah yang menyengat dan tentu mengganggu kesehatan warga. Mereka dinilai hanya mementingkan perusahaan, tanpa peduli dengan warga setempat yang sangat terdampak dari bau limbah produksi.

Bukan hanya itu. Umar, sapaan akrab Umaruddin, juga mengaku prihatin karena selama ini masyarakat tidak pernah diajak untuk sosialisasi terkait kegiatan produksi, dan proses pengerjaannya juga tidak melibatkan masyarakat sama sekali, sehingga masyarakat hanya jadi penonton. ‘’Kami, warga, hanya menerima dampak negatifnya saja,’’ kata Umar.

Baca juga :   Bupati Lamongan Perluas Akses Program Beasiswa Pendidikan untuk Masyarakat

Umar mengungkapkan, pencemaran dari limbah produksi PT IMB berbau amis menyengat dan sangat mengganggu warga. Selain meresahkan, perusahaan juga tidak memiliki tanggung jawab sosial yang harusnya diberikan kepada masyarakat. ”Ibaratnya, warga hanya terkena dampaknya,’’ kata Umar yang juga anggota Karang Taruna Desa Socorejo.

Aksi demo ratusan warga tersebut mendapat pengawalan ketat dari petugas keamanan. Puluhan petugas disiagakan untuk mengamankan aksi demo tersebut. PT IMB khawatir, warga akan bertindak beringas dan tidak terkendali.

 

PT IMB sendiri bergerak dibidang pengolahan hasil laut dan pengadaan makanan beku (frozen food). Perusahaan tersebut tidak peduli lingkungan dari aktivitas produksinya, berupa pembuangan limbah, sehingga warga merasa terganggu dengan adanya kegiatan operasional pabrik hasil laut. ”Kami minta PT IMB ditutup sementara, sambil menunggu kejelasan terkait tuntutan warga,” kata Umar.

Baca juga :   Hadiri HUT ke-78 Polri, Bupati Yuhronur Minta Mantabkan Sinergi untuk Lamongan

Hingga berita ini diturunkan wartawan INDOSatu.co belum mendapat konfirmasi dari manajemen PT IMB. Saking banyak warga yang demo, sekuriti PT IMB belum mengizinkan wartawan untuk mendapat penjelasan dari pihak manajemen PT IMB menyikapi tuntutan warga Socorejo tersebut.  (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *