INDOSatu.co – BOJONEGORO – Tak mau ketinggalan, DPC Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Bojonegoro juga mengambil hari terakhir untuk mendaftarkan calegnya di Kantor KPUD Bojonegoro. Partai berlambang Kepala Burung Garuda itu resmi mendaftarkan 50 bakal calon legislatif untuk DPRD Bojonegoro, Ahad (14/5).
Seperti parpol yang lain, partai besutan Prabowo Subianto itu juga diterima dan disambut baik oleh Ketua KPU Bojonegoro, Fatkhur Rohman beserta jajarannya dan Mohammad Zaenuri, Ketua Bawaslu Bojonegoro, juga beserta staf.
Dalam sambutannya, Ketua DPC Gerindra Bojonegoro, Sahudi menyampaikan terima kasih atas penyambutan serta penghormatan dari KPUD Bojonegoro beserta jajarannya. Pria yang juga Wakil Ketua DPRD Bojonegoro itu mengatakan bahwa, secara personal, sebenarnya pihaknya sudah siap dan sudah akan berangkat menuju KPUD Bojonegoro kemarin pada Sabtu (13/5). Akan tetapi, karena ada sesuatu hal, terkait administrasi dari KPUD, sehingga baru bisa mendaftarkan caleg pada Ahad (14/5) hari ini.
“Gerindra harusnya kemarin ya, Secara personal semuanya sudah lengkap, tetapi ternyata ada beberapa administrasi, salah satu caleg yang belum lengkap. Kalau pun misalnya kemarin kita paksakan ke KPUD, ya tetap saja tidak bisa kita dapatkan Berita Acara atau BA,” ungkap Sahudi.
”Sebenarnya, KPUD kemarin sempat menyarankan agar ditunggu sampai pukul 16.00, dan pihaknya sebetulnya juga sudah siap semuanya. Tapi, alhamdulillah pada hari ini kita bisa bersama-sama menuju KPUD untuk mendaftarkan bacaleg kita yang jumlahnya ada 50 orang,” kata Suhadi dalam sambutannya.
Sahudi berharap, Pemilu 2024 mendatang menjadi pemilu yang adem ayem, sehingga bisa mencapai demokrasi yang aman dan adil. “Jadi, itu harapan kita, harapan Partai Gerindra,” kata Sahudi.
Seperti parpol yang lain juga, ketika selesai prosesi acara, Partai Gerindra diberi kesempatan menggelar konferensi pers di hadapan para jurnalis yang ngepos di KPUD. Ketua DPC Gerindra Sahudi mengungkapkan, bahwa target partainya dalam pemilu mendatang, yakni 10 kursi di lembaga legislatif.
“Saya sejak awal sudah berkomitmen bahwa target Gerindra 10 kursi. Tetapi target realistisnya mungkin minimal 8 kursi. Incumbent ikut semua, jadi ada salah satu dapil ada 3 incumbent, dan pastinya dengan 3 incumbent itu, kita punya target lebih lah,” ungkapnya.
Dari 50 bacaleg itu, beber Sahudi, selain dari dari kader Gerindra sendiri, juga ada beberapa kader yang dulunya yang pada periode 2019-2024, berjuang di partai lain. Dan sekarang mereka ikut bergabung di Partai Gerindra.
“Ada satu mantan napi, namun secara administrasi sudah memenuhi syarat dan dinyatakan lolos oleh KPUD. Yang pasti, KPUD dan Pengadilan Negeri (PN), sudah menyatakan lolos. Saya berharap, di masing-masing dapil, semua akan dapat satu kursi. Sementara beberapa dapil lainnya, kita targetkan ada yang dapat dua kursi. Mohon doanya,” pungkas Sahudi. (*)