Cuaca Ekstrem, Dua Hari Beruntun Terjadi Kebakaran Rumah di Kabupaten Tuban

  • Bagikan
PERTOLONGAN CEPAT: Dua petugas Damkar telah memadamkan kebakaran rumah yang terjadi di Dusun Sugihan, Desa Sumberrejo, Kecamatan Rengel, pada Selasa (27/8). 

INDOSatu.co – TUBAN – Setelah kebakaran rumah dan toko milik Kartono, warga RT 1 RW 3 Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Senin (26/8), hal serupa kembali terjadi di Dusun Sugihan, Desa Sumberrejo, Kecamatan Rengel, pada Selasa (27/8).

Rumah milik Asma’ul Amiludiyah, warga Dusun Sugihan, Desa Sumberrejo, hangus dilalap si jago merah yang disebabkan tungku pembakaran yang merembet ke dinding dapur dan tumpukan kayu yang ada di rumahnya.

Baca juga :   Jelang Nataru, Kapolres Sambangi Pasar dan Tempat Wisata
SIA-SIA: Rumah milik Asma’ul Amiludiyah, warga Dusun Sugihan, Desa Sumberrejo, Rengel, hangus dilalap api.

Kejadian bermula ketika ibu korban meninggalkan dapur dengan keadaan api masih menyala untuk membuang sampah. Tanpa disadari, api justru membesar dan melalap rumahnya. Beruntung korban dibantu warga dan petugas pemadam kebakaran menyelamatkan rumah dan barang perabot rumah.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran tersebut. Meski demikian, kerugian ditaksir mencapai kurang lebih Rp 70 juta rupiah, dan aset yang berhasil diselamatkan kurang lebih Rp 350 juta rupiah.

Baca juga :   Insiden Perahu Terbalik, Sukur: Lengkapi Peralatan Keselamatan

Kabid Damkar BPBD Kabupaten Tuban, Sutaji ketika dikonfirmasi INDOSatu.co menyampaikan bahwa, kebakaran terjadi mulai sekitar pukul 08.30 waktu setempat, dan pukul 08.33 korban baru menghubungi petugas. Tak lama kemudian, 2 unit truk Damkar dari pos pusat dan 1 unit dari pos Rengel langsung ke lokasi dan memadamkan kobaran api.

“Pukul 9.57 api berhasil dikendalikan oleh petugas dibantu oleh warga sekitar,” ungkap Sutaji.

Baca juga :   Kobra Masuk Mesin Cuci Milik Warga Mondokan, Evakuasinya Berlangsung Lama
TAK ADA KORBAN: Penampakan rumah dan toko milik Kartono, warga RT 1 RW 3 Desa Wolutengah, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, yang terbakar, pada Senin (26/8).

Menghadapi musim kekeringan seperti saat ini, dia berpesan untuk warga agar lebih berhati-hati. Di tengah cuaca ekstrem panas ini, warga harus lebih memperhatikan keamanan dan keselamatan.

“Jika memasak atau menggunakan arus listrik, tolong dipastikan aman ketika hendak ditinggal,” ungkap Sutaji. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *