Cari Bibit Unggul Atlet, Perbasi-MKKS SMP Lamongan Berkolaborasi Gelar Turnamen

  • Bagikan
CETAK ATLET UNGGUL: Suasana pembukaan turnamen basket hasil kolaborasi Perbasi dan MKKS SMP Lamongan di Gedung Sport Center Lamongan, Rabu (22/6).

INDOSatu.co – LAMONGAN – Guna mencari atlet bibit unggul basket, Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Cabang Lamongan bekerja sama dengan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sekolah Menengah Pertama (SMP) berkolaborasi menggelar turnamen bola basket, Rabu (22/6) di Gedung Sport Center Lamongan. Kegiatan tersebut masih dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Lamongan (HJL) ke-453.

Turnamen basket yang digelar selama 2 hari kedepan itu digelar untuk memajukan cabang olahraga basket di Lamongan. Selain itu, turnamen juga dijadikan ajang menjaring bibit atlet atau olahragawan muda di Kota Soto tersebut.

Baca juga :   Gairahkan Insan Pers di Lamongan, Bupati Yuhronur Ajak Wartawan Main Sepak Bola

Dengan menggandeng lembaga pendidikan, diyakini bakal memiliki potensi tinggi karena terdapat jiwa muda di dalamnya.

“Kolaborasi yang sangat indah ini, selain menjadi memperingati HJL, juga untuk memajukan olahraga basket di Lamongan serta mencetak bibit unggul atletik dan olahragawan,” tutur Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat M. Fahrudin Ali Fikri yang juga Ketua Perbasi Lamongan.

Lebih lanjut, Fahrudin juga memaparkan, bahwa dengan adanya turnamen ini, diharapkan akan bisa dijadikan tahap pelatihan untuk bisa mencapai prestasi dan melampaui kancah yang lebih tinggi lagi.

Baca juga :   Normalisasi Fungsi Lahan, Kabupaten Lamongan Tertibkan Bangunan Liar

“Selain untuk mengukir prestasi, turnamen ini juga diharapkan bisa dijadikan motivasi agar melampaui prestasi di tingkat yang lebih tinggi lagi,” papar Fahrudin.

Basket merupakan olahraga yang sedikit memiliki perbedaan dengan olahraga bola lainnya. Karena, kata dia, olahraga harus memenuhi sarana prasarana, salah satunya adalah lapangan yang memadai. Mengingat tersedianya lapangan basket yang memadai di Kabupaten Lamongan baru 50 persen, Fahrudin mengaku akan tetap melakukan latihan agar terus berkembang.

Baca juga :   Curi Poin di Kandang Lawan, Timnas U17 Kalahkan Kuwait 1-0 di Pertandingan Pembuka

“Basket ini olahraga yang berbeda, karena harus memiliki lapangan yang memadai. Di Lamongan ini baru 50 persen lapangan yang memadai, namun itu harus dijadikan pemacu untuk semangat berlatih agar berkembang,” tegas Fahrudin.

Turnamen basket diikuti oleh 8 tim putra dan 8 tim putri dari 8 lembaga. Dan akan diambil 3 juara terbaik yang mampu bertahan sampai babak final. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *