Bupati Yuhronur Pantau Kondusivitas Lamongan pada Malam Tahun Baru

  • Bagikan
PASTIKAN SUASANA AMAN: Bupati Lamongan Yuhronur Efendi (kanan) dan Kapolres AKBP Bobby (tengah) mendampingi pejabat utama Polda Jatim yang mewakili Kapolda Irjen Imam Sugianto (kiri) saat memantau malam Tahun Baru di Lamongan.

INDOSatu.co – LAMONGAN – Menyambut pergantian malam Tahun Baru 2025, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Lamongan melakukan pemantauan di titik-titik pos pelayanan, salah satunya di pos pelayanan (Posyan) Terminal Kabupaten Lamongan, Selasa (31/12) malam.

“Kondusivitas pada perayaan tahun baru 2025 sangat kami utamakan. Sinergi terus kami lakukan bersama Polres Lamongan, Dishub, dan lainnya untuk memastikan situasi keamanan, lalu lintas, dan lainnya,” tutur kata Bupati Yuhronur.

Baca juga :   Minta Tak Rekrut Honorer Baru, Walikota Pekalongan: Dilanggar, Ada Sanksi

Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Kota Soto itu turut menghadiri zoom meeting bersama Kapolri dalam rangka pengecekan dan pemantauan titik rawan pada kegiatan malam pergantian tahun baru 2025.

Dalam laporannya, Kepala Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Lamongan AKBP Bobby Adimas Candra Putra mengatakan, Operasi Lilin Semeru 2024 di Kabupaten Lamongan terpantau lancar, mulai dari malam Natal 2024 hingga malam Tahun Baru 2025.

Baca juga :   IDM Paling Tinggi, APDI Jatim Nobatkan Bupati Bojonegoro sebagai "Ibu Desa"

“Operasi Lilin Semeru di Lamongan berjalan dengan lancar. Pengamanan mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025 difokuskan pada titik-titik krusial, seperti tempat ibadah, tempat rekreasi, pusat perbelanjaan, tempat wisata, dan jalur mudik dengan mendirikan pos pelayanan (posyan) di Terminal Lamongan, serta pos pengamanan (pospam) di Pasar Babat dan WBL Paciran,” kata Kapolres AKBP Bobby.

Kondusivitas malam tahun baru juga diungkapkan oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto. Menurutnya, tahun ini tren kejahatan dan laka lantas menurun dari tahun lalu.

Baca juga :   Mitigasi Bencana, Pemkab Gelar Apel Kesiapsiagaan Dampak Hidrometeorologi

“Alhamdulillah 10 hari Operasi Lilin Semeru 2024 di Jawa Timur tidak ada fenomena yang menonjol. Baik mulai Natal hingga malam (Tahun Baru 2025, Red) ini. Angka kejahatan menurun hingga 23 persen dari tahun lalu. Begitu juga dengan angka laka lantas juga mengalami penurunan,” ungkap Irjen Imam Sugianto. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *