Bupati Lamongan Kenalkan Pentingnya Impian dan Karir untuk Generasi Muda

  • Bagikan
GENERASI MASA DRPAN: Bupati Lamongan Yuhronur Efendi (kiri) menyerahkan penghargaan kepada salah satu siswa berprestasi saat menghadiri acara pelepasan siswa SMP N 1 Lamongan, di Lamongan Sport Center, Ahad (23/6).

INDOSatu.co – LAMONGAN – Bupati Lamongan Yuhronur Efendi mengenalkan pentingnya karir kepada generasi muda. Menurut Bupati yang akrab disapa Pak Yes, capaian karir merupakan bentuk aktualisasi diri dan keseriusan belajar yang sudah dilakukan sejak dini.

“Prestasi yang sudah kalian dapatkan harus terus dijadikan motivasi terus maju dan belajar,” kata Pak Yes saat hadir pada pelepasan siswa SMP N 1 Lamongan, di Lamongan Sport Center, Ahad (23/6).

Baca juga :   Berpartisipasi dalam Pameran Dekranas ke-44, Produk UMKM Bojonegoro Diminati Pengunjung
SEMANGATI SISWA: Bupati Yuhronur mengajak dialog perwakilan siswa agar mampu menggapai impian dan mewujudkan cita-cita di masa yang akan datang.

Sebab, kata bupati asli Lamongan itu, karena dengan belajar sejak dini, para siswa akan mampu mewujudkan karir impian yang telah dicita-citakan. Di masa depan, kata Pak Yes, kalianlah calon presiden, menteri, gubernur, bupati, dan lainnya,” tutur Pak Yes.

Dijelaskan Pak Yes, kualitas sumber daya manusia (SDM) menjadi salah satu program prioritas Kabupaten Lamongan. Karena dengan SDM yang unggul, dipastikan akan mampu mendukung pembangunan di Kota Soto. Ke depan, Kabupaten Lamongan harus mamupu dan sejajar dengan sejajar dengan kota besar lainnya.

Baca juga :   Apresiasi Pencanangan Gemapatas, Bupati Bojonegoro Siap Dukung Akselerasi PTSL

Pemkab, kata Pak Yes, akan terus mendukung kualitas pendidikan di Lamongan. Dengan pendidikan yang berkualitas, akan melahirkan generasi yang unggul pula. ”Alhamdulillah indeks pembangunan manusia (IPM) yang terus melejit di angka 74,53 persen, yang didalamnya terdapat indikator pendidikan,” jelas Pak Yes.

Diakhir sambutannya, orang nomor satu di Kota Soto tersebut memberikan semangat kepada seluruh pelajar, agar tidak takut bermimpi. Meski demikian, mimpi tersebut harus diimbangi dengan keseriusan belajar.

Baca juga :   Tanamkan Nilai Religius Pada Anak, 750 Anggota Pramuka ikuti Pelor Scout Camp 2023

”Rajin pangkal pandai. Karena dunia bisa kita genggam (diraih, Red) jika menguasai ilmu,” pungkas Bupati asli Kecamatan Karangggeng, Lamongan itu. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *