INDOSatu.co – BOJONEGORO – Buntut dari sanksi yang dijatuhkan untuk Persibo Bojonegoro, melalui website resminya, Asprov PSSI Jatim mengkonfirmasi telah melakukan pembinaan terhadap semua perangkat pertandingan laga Persibo Bojonegoro vs Mitra Surabaya.
Menurut Cahyanto, anggota Komite Kompetisi PSSI Jatim, bahwa pertandingan yang akhirnya dimenangkan Mitra Surabaya karena Persibo disanksi Komdis Asprov PSSI Jatim karena dianggap menurunkan pemain tidak sah dan tidak sesuai daftar susunan pemain (DSP).
“Dari mulai babak pendahuluan sampai dengan babak 16 besar kami telah melakukan evaluasi dan penilaian kepada perangkat yang bertugas. Ada beberapa case di lapangan yang sampai ke penanganan komite disiplin,” kata Cahyanto.
Menurut Cahyanto, dari hasil pengamatan dan penilaian berdasarkan fakta di lapangan saat laga Persibo vs Mitra Surabaya, Asprov PSSI Jatim sudah melakukan penerapan hukuman kepada yang bertugas.
“Untuk match commissioner yang bertugas saat itu, yakni Zudi Hariyanto, kami istirahatkan sampai kompetisi Liga 3 MS Glow for Men ini selesai,” kata Cahyanto.
Sementara itu, Anggota Komite Eksekutif PSSI Jatim, Purwanto mengatakan, untuk perangkat pertandingan yang bertugas dalam laga Persibo vs Mitra, komite wasit PSSI Jatim juga telah melakukan evaluasi. Beberapa temuan yang dipelajari bersama anggota komite wasit, menyimpulkan adanya kelalaian oleh perangkat pertandingan yang tidak melakukan antisipasi terhadap potensi kesalahan yang bisa terjadi.
“Berdasarkan laporan pertandingan yang juga kami lihat dan pelajari juga ternyata ditemukan adanya kesalahan dalam membuat laporan,” ujar Purwanto.
“Dengan kejadian tersebut di atas, maka kami komite wasit dan anggota komite wasit, mengistirahatkan wasit Riyadusolihin, asisten wasit Adi Irawan, Muhammad Batradiansar dan wasit cadangan Lukman Adiputra selama lima bulan,” pungkas Purwanto. (*)
