Beri Santunan Korban Longsor Pekalongan, Agus Jabo: Totalnya Rp 1,4 Miliar

  • Bagikan
SERAHKAN SANTUNAN: Wamensos Agus Jabo Priyono (pakai rompi) saat mengunjungi kabupaten Pekalongan untuk menyeraahkan bantuian dan santunan terhadap korban longsor, pada Sabtu (25/1).

INDOSatu.co – PEKALONGAN – Seperti dijanjikan sebelumnya, pemerintah terjun ke Pekalongan, Jawa Tengah untuk memberi bantuan dan santunan terhadap korban longsor, baik yang meninggal, luka maupun yang masih dalam perawatan.

Wakil Menteri Sosial (Wamensos) Agus Jabo Priyono meninjau lokasi terjadinya bencana longsor. Medan terjal dan sempit di beberapa titik jalan bekas longsor mewarnai sepanjang perjalanan menuju lokasi.

Setibanya di lokasi pos lapangan tanggap darurat longsor Pekalongan, Wamensos Agus Jabo meninjau posko identifikasi korban yang saat itu tengah ada dua korban meninggal terbungkus kantung jenazah yang baru saja berhasil dievakuasi.

“Kita mau mengecek berapa jumlah korban meninggal. Kalau yang di sini korban meninggal yang ditemukan sudah 25 jenazah dan diperkirakan masih ada satu yang belum ketemu,” kata Wamensos Agus Jabo.

Baca juga :   Pilpres Makin Dekat, Marzuki Alie: Indonesia Butuh Sosok Pengayom seperti Prabowo

Wamensos Agus Jabo turut meninjau langsung lokasi longsor yang ada di sana. Sekitar 500 meter dari tempatnya berdiri, terlihat dari kejauhan adanya puing-puing berwarna putih bekas bangunan Cafe Allo Coffe, titik longsor terbanyak yang memakan korban jiwa.

Pada lawatannya itu, Wamensos Agus Jabo juga menyerahkan santunan secara langsung kepada para ahli waris korban meninggal longsor Pekalongan.

“Saya bersama rombongan sekali lagi mengucapkan ikut berbelasungkawa yang sangat dalam, mudah-mudahan semua diberi kesabaran dan korban yang sudah mendahului kita mendapatkan tempat terbaik disisi Allah,” kata Wamensos Agus Jabo di hadapan para keluarga korban meninggal di Desa Yosorejo, Kecamatan Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan, Sabtu (25/1) siang.

Baca juga :   Menko PMK Muhadjir Minta Penyaluran Bansos Dikebut hingga Akhir Februari

Wamensos Agus Jabo mengatakan, Kemensos memberikan sejumlah bantuan santunan kepada korban yang sudah terdata oleh Kemensos. Para penerima santunan tersebut yakni ahli waris 23 korban meninggal sebesar Rp 15 juta per orang dan 13 korban luka berat sebesar Rp 5 juta per orang.

Sedangkan terhadap dua jenazah yang baru berhasil di evakuasi pada hari ini, Sabtu (25/1/2025) akan dilakukan identifikasi terlebih dahulu untuk dilakukan tracing ahli waris yang akan menerima santunan kematian dari Kemensos.

“Saya atas nama Kemensos, atas nama Pemerintah Pusat mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran yang sudah bersinergi, berkolaborasi, bergotong royong melakukan evakuasi terhadap para korban,” ucapnya.

Dirinya juga menambahkan bahwa masih ada satu korban hilang lagi yang masih dalam proses pencarian. Hingga hari ini, Kemensos mendapatkan laporan 25 korban meninggal sudah ditemukan.

Baca juga :   Akhirnya, PPKM Diperpanjang hingga Akhir Juli

”Menurut laporan juga dari Kapolres Pekalongan, masih ada 1 orang yang belum ditemukan,” tukas Agus Jabo.

Ia juga menyebutkan, Kemensos telah mendirikan dapur umum dan menyalurkan berbagai kebutuhan logistik untuk penanganan longsor Pekalongan. Bantuan yang diberikan berupa logistik tanggap darurat, santunan ahli waris korban bencana alam, bantuan korban luka, dan paket sembako.

‘’Total bantuan yang diberikan Kemensos untuk penanganan bencana longsor Pekalongan sebesar Rp1.400.374.500,’’ kata Agus jabo..

Wamensos Agus Jabo menyerahkan bantuan secara simbolis kepada Pemerintah Kabupaten Pekalongan yang diwakili oleh Sekretaris Daerah, M. Yulian Akbar. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *