Bamsoet Targetkan Museum Otomotif IMI Indonesia di TMII Selesai Juli 2023

  • Bagikan
DESTINASI BARU: Ketua MPR RI yang juga Ketua Umum IMI, Bambang Soesatyo (tengah, pakai kacamata hitam) didampingi beberapa jajaran dari TMII maupun pengurus IMI melihat miniatur Museum Otomotif IMI di TMII. Kamis (30/3).

INDOSatu.co – JAKARTA – Ketua MPR RI yang juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), Bambang Soesatyo (Bamsoet) bersama Direktur Utama Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Claudia Ingkiriwang meninjau Museum Minyak dan Gas di TMII seluas 4 hektare yang akan diubah menjadi Museum Otomotif IMI Indonesia.

Desainnya dikerjakan arsitek ternama Indonesia, Jeffrey Budiman. Ditargetkan Museum Otomotif tersebut akan selesai dibangun pada Juli 2023, sehingga bisa diresmikan bersamaan dengan peresmian selesainya renovasi TMII yang akan dilakukan oleh Presiden Joko Widodo pada Agustus 2023 mendatang.

Museum Otomotif IMI Indonesia di dalam kawasan TMII memiliki lokasi yang sangat strategis. Lokasinya dekat dengan Gerbang Masuk Gate 4 TMII yang nantinya akan diubah menjadi Gerbang 4 Museum Otomotif Indonesia. Sehingga, pengunjung yang datang bisa langsung memarkirkan kendaraannya di lokasi Museum Otomotif IMI Indonesi tanpa perlu repot memarkirkan kendaraannya di kawasan Keong Emas maupun di gedung parkir Elevated TMII.

Selain memberikan edukasi kepada masyarakat dengan menampilkan berbagai kendaraan klasik, legendaris, dan bersejarah yang ada di Indonesia, di Museum IMI Otomotif Indonesia juga akan menyiapkan hiburan sport entertainment dengan menghadirkan sirkuit gokart listrik hingga simulator balap yang bisa dipakai oleh para pengunjung.

Baca juga :   Festival Seni Budaya Betawi dan Gorontalo, Fadel Muhammad: Wujud Bhinneka Tunggal Ika

”Termasuk bisa dimanfaatkan oleh komunitas otomotif untuk menyelenggarakan berbagai kejuaraan balap gokart listrik maupun virtual racer kejuaraan balap virtual menggunakan simulator,” ujar Bamsoet usai meninjau lokasi Museum Otomotif IMI Indonesia di TMII, Jakarta, Kamis (30/3).

Tampak hadir dalam pertemuan tersebut, jajaran dari TMII, antara lain, Direktur Keuangan dan SDM Syafrudin, serta Direktur Operasi Ary Prasetyo. Hadir pula Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria, serta Corporate Secretary MGPA Joko Santosa.

Sementara, pengurus IMI Pusat yang hadir antara lain Wakil Ketua Umum Olahraga Mobil Ananda Mikola, Wakil Ketua Umum Hubungan Antar Lembaga Junaidi Elvis, Deputi Wakil Ketua Umum Olahraga Mobil Bagoes Hermanto, Direktur Advokasi dan Hukum Rudi Kabunang, Hubungan Antar Lembaga Agus Hadsoe, serta Komunikasi dan Media Hasby Zamri.

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, berbagai kendaraan klasik, legendaris, dan bersejarah yang akan ditampilkan di Museum Otomotif IMI Indonesia misalnya, mobil kepresidenan sejak era Presiden Soekarno hingga Presiden Joko Widodo, maupun kendaraan klasik yang dimiliki oleh para pecinta otomotif yang punya nilai sejarah tinggi bagi perkembangan dunia otomotif di Indonesia.

Baca juga :   Uji Disertasi Mahasiswa Doktor Hukum, Bamsoet Tekankan Dibentuk Pengadilan Kesehatan

“Termasuk kendaraan balap yang punya nilai sejarah karena pernah dipakai oleh para pembalap Indonesia di berbagai kejuaraan internasional dalam mengharumkan Indonesia. Misalnya, mobil balap yang dipakai Ananda Mikola saat pertama kali mengikuti Formula Asia di usia 14 tahun pada tahun 1994, Gokart yang pernah dipakai Moreno Soeprapto di berbagai kejuaraan internasional, hingga kendaraan balap Sean Gelael saat memenangkan FIA World Endurance Championship,” jelas Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Kepala Badan Hubungan Penegakan Hukum, Pertahanan dan Keamanan KADIN Indonesia ini menerangkan, di Museum Otomotif IMI Indonesia juga akan ditampilkan berbagai diorama prestasi pembalap yang telah mengharumkan Indonesia di berbagai kejuaraan balap dunia. Termasuk berbagai aksesori balap yang memiliki nilai sejarah penting bagi dunia balap Indonesia. Seperti jaket balap Tinton Soeprapto pada saat mengikuti ajang Rally Paris Dakkar tahun 1990, hingga jaket balap Sean Gelael saat menjuarai Juara Dua Dunia FIA Endurance Trophy for LMP2 Drivers dalam ajang FIA World Endurance Championship 2021.

Baca juga :   Tutup Diklat ROI, Bamsoet Ajak Elemen Bangsa Tanggap Penanggulangan Bencana

Di Museum Otomotif IMI Indonesia juga akan ditampilkan peta lokasi, diorama dan miniatur sirkuit internasional dan nasional yang sudah ada di Indonesia. Seperti Pertamina Mandalika International Circuit di Lombok NTB, Sentul International Circuit dan Sentul International Carting Circuit di Kabupaten Bogor hingga Zabaq National Circuit di Kabupaten Tanjung Jabung Timur Jambi. Sekaligus menampilkan peta lokasi dan diorama sirkuit internasional yang akan dibangun oleh IMI di berbagai wilayah Indonesia, seperti Bintan International Green Circuit di Bintan Kepri, Speed City Circuit di PIK Jakarta serta Jakabaring International Circuit di Palembang Sumatera Selatan.

“Kehadiran Museum IMI Otomotif Indonesia sekaligus sebagai bentuk dukungan keluarga besar IMI terhadap langkah Presiden Joko Widodo yang telah melakukan renovasi besar-besaran untuk mengembalikan kejayaan TMII sebagai destinasi wisata unggulan Indonesia bertaraf Internasional. Selain sudah terdapat destinasi budaya seperti rumah adat dari provinsi se-Indonesia, TMII akan diperkuat dengan Museum Otomotif Indonesia by IMI. Sehingga pengunjung yang datang ke TMII bisa menikmati berbagai pilihan wisata menarik,” pungkas Bamsoet. (adi/red)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *