Antisipasi Pemudik Membludak, Bojonegoro Siapkan Jalur Alternatif

  • Bagikan
SIAGA LEBARAN: Dua petugas Dishub Pemkab Bojonegoro sedang memasang papan petunjuk jalan alternatif bagi kendaraan pemudik yang melewati Kabupaten Bojonegoro pada Lebaran 2025.

INDOSatu.co – BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Perhubungan setempat telah menyiapkan sejumlah jalur alternatif bagi pemudik. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi membludaknya arus kendaraan pada mudik lebaran tahun 2025.

Kepala Bidang Angkutan Dishub Bojonegoro, Mohammad Aris menjelaskan, sesuai hasil survei, potensi pergerakan selama libur lebaran 2025 diprediksi mencapai 52 persen. Selain itu, pulau jawa masih menjadi daerah asal terbanyak tujuan perjalanan. Karena itu, Dishub Bojonegoro menyiapkan jalur alternatif bagi para pemudik yang melintasi Bojonegoro.

Baca juga :   Sempurnakan dan Evaluasi Kinerja, Pemkab Lamongan Lakukan Gelar Pengawasan

“Hal ini sebagai upaya mendukung kelancaran perjalanan para pemudik, Dishub Bojonegoro telah menyampaikan beberapa jalan alternatif menghindari daerah rawan macet,” jelasnya.

Jalur alternatif menghindari kemacetan yang diprediksi terjadi di seputaran Pasar Baureno, Pasar Sroyo dan Pasar Sumberrejo. Dishub telah menyiapkan jalur alternatif melalui Sumuragung-Polsek Baureno. Sedangkan untuk jalur alternatif Bojonegoro-Nganjuk, bisa melalui Jalan Monginsidi-Simpang Tiga Kunci (Dander).

Guna mengurai kemacetan di simpang empat Padangan, dari Cepu ke Bojonegoro dapat melalui Jalan Bengawan Solo (khusus R2 ), lebar jalan 3 meter perkerasan paving block. Dan antisipasi kemacetan di simpang empat Padangan, dari Ngawi ke Bojonegoro dapat melalui simpang empat Pasar Cendono Ke Timur-Simpang Tiga Ringin Ayu Sonorejo ke utara sampai simpang empat Mbaru/ Sate Ayu (Ke Arah Timur) dengan kondisi perkerasan jalan cor rigid, aspal dan paving, lebar jalan 5 meter.

Baca juga :   Respon Keluhan Masyarakat, DLH-P Tuban Sidak Lokasi Pencucian Pasir Silika di Jenu

Lebih lanjut, Aris menjelaskan, untuk jalur alternatif dari Ngawi ke Bojonegoro-Surabaya, bisa melalui simpang empat Tinggang /Pos Polisi-Simpang tiga SMP 1 Tambakrejo (Patung Sapi) ke utara sampai simpang empat Banjarejo/Sate Ayu (ke Arah Timur). Kondisi jalan cor rigid, lebar 5 meter.

“Untuk alternatif dari Bojonegoro ke Ngawi melalui pertigaan Watu Jago-Desa Meduri-Desa Sumberejo, kondisi jalan cor rigid, lebar jalan 6 meter,” terangnya.

Baca juga :   Songsong HUT ke-78 Kemerdekaan RI, Pemkab Lamongan Warnai dengan Salat Hajat

Sementara itu, untuk jalur alternatif dari Ngawi ke Bojonegoro melalui Palang Wesi-pertigaan Dusun Pluntu dengan kondisi jalan cor rigid, lebar jalan 6 meter.

“Masing-masing jalan alternatif sudah ada rambu petunjuk arah di beberapa titik, sehingga memudahkan pengguna agar tidak salah jalur,” pungkasnya. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *