Kemanunggalan TNI dan Pemkab, TMMD Beri Manfaat untuk Masyarakat Lamongan

  • Bagikan
BAKTI TNI UNTUK NEGERI: Wabup Lamongan, Abdul Rouf (tengah) bersama pejabat TNI dan Polri, saat membuka apel TMMD di Desa Tanggungjagir, Kecamatan Mantup, Lamongan, Selasa (26/7).

INDOSatu.co – LAMONGAN – TNI Manunggal Membangun Desa membuat masyarakat lebih sejahtera, kehidupan lebih baik, serta adanya rasa bangga di benak masyarakat karena infrastrukturnya juga sudah lebih baik.

Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Lamongan, Abdul Ro’uf saat memimpin apel pembukaan TMMD ke-114, di Desa Tunggunjagir, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Selasa (26/7).

Sebagai bukti dari operasi bakti yang dilaksanakan secara lintas sektoral bersama dengan masyarakat, TMMD berupaya mendukungan percepatan pembangunan wilayah, khususnya Kabupaten Lamongan. TMMD ke-114 tahun anggaran 2022, difokuskan di Desa Tunggunjagir, Kecamatan Mantup.

Terdapat lima program TMMD di wilayah Lamongan, yaitu pengerjaan jalan rabat beton sepanjang 1.626 M, normalisasi saluran irigasi, renovasi RTLH 10 unit, pemasangan gorong-gorong di 4 titik, dan penataan Sendang Lumbang. Dengan mengerahkan personel sebanyak 206 orang dari gabungan TNI hingga masyarakat.

Baca juga :   Wujudkan Lamongan Berkeadilan, Yurohnur: Investasinya Pendidikan dan Prestasi

Menurut Pak Ro’uf, dengan anggaran terbatas, namun hasil TMMD sudah dapat dirasakan. “Dengan anggaran yang sangat terbatas, tapi hasilnya sangat bermanfaat bagi masyarakat dengan tetap sasaran,” kata Pak Ro’uf.

Pada kesempatan tersebut, Pak Ro’uf juga mengapresiasi Kodim 0812 Lamongan atas terselenggaranya program TMMD yang menciptakan kebersamaan kemanunggalan TNI dengan masyarakat.

Baca juga :   Dukung Kemandirian, Bupati Lamongan Beri Perhatian Penyandang Disabilitas

“Mudah-mudahan dengan TMMD ini memberi manfaat nyata dan bisa dirasakan oleh semua pihak, terutama masyarakat Desa Tunggunjagir ini. Dan semoga apa yang dilaksanakan di tahun ini menjadi salah satu bukti dan bakti TNI kepada masyarakat, yang dapat meningkatkan pembangunan, khususnya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Lamongan,” harap Pak Ro’uf.

Selain itu, Pak Ro’uf mengatakan, bahwa program TMMD merupakan program kepedulian pemerintah kepada masyarakat.

Letda (Inf) Andi Suryadinata selaku Komandan Kompi SSK TMMD ke-114 tahun anggaran 2022 mengatakan, sebelum pembukaan TMMD ke-114, TMMD ini telah melaksanakan pra-TMMD atau pengerjaan sebelum pembukaan TMMD.

Baca juga :   Tutup Rangkaian HUT ke-52 KORPRI, Wabup Lamongan Minta Pelayanan Prima

Andi mengatakan, terdapat beberapa kegiatan yang sudah dikerjakan seperti pengerjaan jalan rabat beton yang sudah di kerjakan saat pra-TMMD dan saat ini mencapai 26,7 persen, RTLH 40 persen, pengerjaan gorong-gorong sudah 100 persen, dan saat ini sudah bisa dioperasikan.

Sedangkan saluran air atau irigasi yang akan di cor beton saat ini, ungkap Andi, sudah mencapai 92 persen, serta penataan Sendang Tumbang sudah 70 persen.

“Dan ini nanti akan kita lanjutkan saat TMMD, yakni mulai 26 Juli hingga 24 Agustus,” pungkas Andi. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *