INDOSatu.co – JAKARTA – Masih wait and see (menunggu dan melihat). Itulah komentar juru bicara Partai Demokrat kubu Moeldoko, Muhammad Rahmad, menyikapi pernyataan Subur Sembiring, Plt Ketua Umum Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator (FKPD) Partai Demokrat terkait berdirinya partai baru akhir Juni mendatang.
‘’Dari sudut pandang kami, boleh-boleh saja FKPD akan mendirikan partai baru, asal jangan bawa-bawa nama Pak Moeldoko dan KLB Demokrat,’’ kata Muhammad Rahmad saat dihubungi INDOSatu.co, Senin (13/6).
Rahmad mengatakan bahwa, FKPD yang berniat mendirikan partai baru merupakan hak Subur Sembiring sebagai warga negara Indonesia.
‘’Bagi kami, keinginan Pak Subur Sembiring itu kami hargai sebagai bagian dari proses berdemokratisasi,’’ kata Rahmad.
FKPD, kata Rahmad, merupakan lembaga yang dibentuk oleh Pak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama para senior pendiri Partai Demokrat pada tahun 2012 lalu.
‘’Jadi, apa yang dilakukan oleh Pak Subur bersama rekan rekannya itu bukanlah bagian dari rencana kami di kubu KLB Partai Demokrat Deli Serdang,’’ kata Rahmad.
Rahmad mengungkapkan, bahwa pihaknya tidak gegabah menyikapi hiruk pikuk politik yang sedang terjadi sekarang ini, termasuk persiapan partai-partai menyongsong pemilu 2024.
‘’Bagi kami KLB Demokrat, hanya ada satu kata; menunggu proses kasasi di Mahkamah Agung yang saat ini sedang berjalan,’’ kata Rahmad.
Karena itu, Rahmad mengaku menghargai semua pihak yang akan mendirikan partai baru, termasuk Subur Sembiring. Siapa pun mereka. Sebagai warga negara, mereka juga berhak memberi sumbangsih untuk menyejahterakan rakyat melalui partai politik.
“Dan itu sah-sah saja. Tapi bagi kami tetap, yakni menunggu proses kasasi yang sekarang lagi berjalan,’’ kata Rahmad mengulangi pernyataannya.
Anda yakin menang? Rahmad mengaku tidak mau berandai-andai. Dia tidak ingin medahului kehendak Tuhan sebelum semuanya benar-benar terjadi. Yang pasti, Rahmad mengaku bahwa pihaknya sangat all out menghadapi kasasi yang sedang berjalan itu.
‘’Kita tetap dan sangat yakin. Berpolitik itu tidak boleh setengah hati. Tunggu saja, tapi saya tidak mau mendahului kehendak Allah SWT, karena semua bisa terjadi,’’ pungkas Rahmad.
Seperti diberitakan sebelumnya, Subur Sembiring, salah satu pentolan pendukung Moeldoko, yang juga Plt Ketua Umum Forum Komunikasi Pendiri dan Deklarator (FKPD) Partai Demokrat mengaku akan mendirikan partai baru.
Bahkan, mereka bersiap menggelar Kongres di Jakarta, akhir bulan Juni ini. Selain mengganti kepengurusan, kongres yang akan digelar 24-25 Juni 2022 di Hotel Acacia, Jakarta itu juga dipastikan akan melahirkan partai baru yang terbuka.
“Kita tidak menengok ke belakang. Kita sudah move on, saatnya melihat ke depan yang lebih baik,” ujar Subur Sembiring, kepada wartawan. (adi/red)
