INDOSatu.co – LAMONGAN – Pemkab Lamongan menyiapkan talenta bisnis di masa mendatang. Dengan perkembangan zaman yang semakin signifikan, percepatan pertumbuhan terjadi karena saling terkait dan menyertai semua sektor.
Dengan kemajuan digitalisasi teknologi yang semakin menggeliat, ambisi besar digaungkan pada Megilan Entrepeneur (Megpreneur), sebagai program prioritas bisnis berbasis teknologi informasi yang memiliki potensi besar untuk memajukan sektor perekonomian daerah serta menyiapkan masa depan generasi.
“Dengan adanya inkubasi bisnis pada Megpreneur 2022, semoga benar-benar bisa menjadi jagoan bisnis pada masa depan,” harap Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat menutup kegiatan Inkubasi Bisnis Wirausaha Muda 2022, di Ruang Gadjah Mada Lt.7 Kantor Pemkab setempat.
Melalui tagline “muda kreatif, muda inovatif”, Megpreneur secara gesit digerakkan untuk menumbuhkan motivasi berbisnis bagi kawula muda di Lamongan. Bupati yang kerap disapa Pak Yes ini menyebut, kegiatan ini harus dilakukan layaknya menularkan virus.
“Kita bersama-sama membuat Megpreneur ini bak menularkan virus bisnis berbasis teknologi informasi sebagai upaya menciptakan semangat serta motivasi berbisnis untuk para pemuda yang ada di Lamongan,” tutur Pak Yes.
Pak Yes juga menerangkan bahwa, pihaknya akan membangun fasilitas untuk implementasi inkubasi bisnis 2022. Hal tersebut dilakukan guna menghubungkan ekosistem bisnis yang ada di Lamongan agar menjadi semakin kuat.
“Next, setelah sukses Megpreneur, kami akan membangun Co Working Space. Kami persilakan bagi mereka semua untuk mengaktifkan tempat itu nanti. Kami sediakan semua itu untuk menghubungkan ekosistem bisnis yang ada di Lamongan, dengan keterhubungan tersebut, maka akan menjadikan bisnis di Lamongan semakin kuat,” terang Pak Yes.
Berhasil menyelenggarakan kegiatan Inkubasi Bisnis Wirausaha Muda 2022, Dias Satria meletakkan dasar-dasar kepada wirausahawan yang tergabung Megpreneur untuk menuju masa depan yang lebih baik.
“Semoga Megpreneur menghadirkan manfaat bagi kita semua. Dan semoga kalian para pembisnis muda Lamongan akan sukses kurang dari 10 tahun dari sekarang. Sukses dengan bisnis yang telah kalian rancang sejak usia belia,” harap Dias.
Sebanyak 80 kelompok bisnis yang mengikuti kegiatan inkubasi bisnis, akan dipilih sebagai 10 kelompok terfavorit. Pengumuman tersebut akan dilaksanakan secara online menjelang dilaksanakannya Hari Jadi Lamongan (HJL). Peserta yang terpilih dalam kelompok favorit akan diutus tampil saat perayaan HJL 2022. (*)
