INDOSatu.co – LAMONGAN – Kusdiono, 32, seorang pengendara motor, tewas setelah tergelincir tumpahan cairan kimia. Kecelakaan yang merenggut nyawa Kusdiono itu terjadi di jalur poros nasional Lamongan, tepatnya Jalan Raya Desa Rejosari, Kecamatan Deket Lamongan. Pemotor bernopol L 8304 UK itu tergelincir dan terjatuh dari motornya. Usai terjatuh, dia tertabrak truk yang melaju di belakangnya.
“Cairan kimia itu sudah dilakukan pembersihan dengan menyemprotkan air ditambah deterjen sembari disapu oleh petugas Damkar dan anggota Lantas Lamongan,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan, Iptu Anang Purwo saat dikonfirmasi wartawan, Senin (17/1).
Dia mengungkapkan, bahwa tumpahan cairan kimia itu meluas hingga sepanjang 200 meter, persis di jalan raya depan Rumah Makan Aqilla.
“Iya, cairan kimia ini akan lengket dan licin jika kena ban atau sepatu bagi yang melintas,” kata Anang.
Saat ini, kata Anang, pihaknya masih mencari tahu siapa yang meninggalkan tumpahan cairan kimia tersebut. Kini petugas sedang meminta keterangan sejumlah orang yang melintas dan warga di sekitar TKP.
“Kita belum menemukan dari mana dan siapa yang meninggalkan ceceran cairan kimia tersebut,” ungkapnya.
Saat ini, jelas dia, cairan kimia itu sudah dilakukan pembersihan. Pihaknya bersama petugas Damkar Pemkab Lamongan telah menyemprotkan air ditambah deterjen sembari disapu.
Selain itu, kata dia, petugas juga masih disiagakan di lokasi untuk mencegah agar kejadian serupa tidak terulang.
“Kami berharap siapapun yang sedang mengangkut cairan kimia maupun oli harus ekstra pengamanannya, agar tidak tumpah di jalan yang membahayakan pengguna jalan lainnya,” imbau Anang.
Kusdiono memang sedang nahas. Setelah terpeleset dan jatuh akibat tumpahan cairan kimia, korban tertabrak truk dari belakang yang melaju searah. (*)