INDOSatu.co – LAMONGAN – Memasuki pekan 20 BRI Liga 1 2021/2022, Persela Lamongan, pada Sabtu (15/1) pukul 19.00 akan menghadapi Persija Jakarta di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar Bali.
Suporter LA Mania berharap, tim berjuluk Laskar Joko Tingkir itu dapat memenangi pertandingan. Sebab, dari 11 laga terakhirnya, Persela belum menuai kemenangan. Performa tersebut tentu membuat suporter dihantui rasa cemas.
Pelatih Persela Jafri Sastra mengaku, bahwa tim yang dia tukangi sekarang ini mempunyai dua kelemahan mendasar, yakni rapuhnya lini pertahanan dan lemahnya penyelesaian akhir.
“Dari catatan kami, tentu kami lemah di belakang, lemah juga di depan. Ini PR yang luar biasa bagi kami. Tetapi kami tetap berusaha untuk membenahi apa yang jadi kelemahan tim. Mudah-mudahan kesulitan itu tak terulang lagi,” kata Jafri.
Dalam catatan dua laga terakhir yang dijalani, Persela telah kebobolan 4 gol, yaitu dikalahkan Persita 3-0 dan imbang lawan Persipura 1-1. Bahkan, meski banyak peluang yang tercipta, Persela masih kesulitan menjebol gawang lawan.
Ketika bentrok dengan Persija nanti malam, Sabtu (15/1), Jafri menyampaikan sejumlah persiapan sudah dilakukan. Dia berharap, Persela mampu tampil baik dan mencuri 3 poin agar bisa segera lepas dari zona degradasi klasemen sementara Liga 1.
“Sebetulnya bukan hanya lawan Persija saja kita punya motivasi. Setiap bertanding dan setiap kali di laga-laga sebelumnya juga kita selalu punya motivasi kuat. Sudah kita lakukan untuk persiapan menghadapi Persija. Insya Allah, kami dalam kondisi siap menghadapi Persija,” tuturnya.
Menurut Jafri, Persija bukanlah lawan yang enteng. Kendati sempat kalah dari Persipura, tapi Persija tetap sebagai salah satu tim terbaik di BRI Liga 1. Hal itu dibuktikan dengan raihan 28 poin dan menjadi peringkat ke-7 di klasemen sementara.
“Persija tentu bukan tim yang mudah juga untuk kami mencuri poin. Tapi apapun kondisi dan situasi saat ini, kami tetap ingin bekerja keras dan kami yakin untuk bisa meraih poin lawan Persija besok malam,” pungkas Jafri. (*)
