Mbah Naryo Diperiksa terkait Laporan 11 Ketua PAC PPP

  • Bagikan
BAWA BUKTI: Sunaryo Abumain memenuhi panggilan penyidik Polres Bojonegoro terkait laporannya terhadap 11 ketua PAC PPP yang dianggap mengingkari kesepakatan dukungan Muscab ke-IX PPP Bojonegoro belum lama ini.

INDOSatu.co – BOJONEGORO – Sunaryo Abumain, atau yang akrab disapa Mbah Naryo memenuhi panggilan Polres Bojonegoro. Dia harus menjalani pemeriksaan atas laporan yang dilakukannya terhadap 11 ketua PAC PPP Bojonegoro, Kamis (23/12).

Pemeriksaan terhadap Mbah Naryo sebagai saksi pelapor. Usai Mbah Naryo diperiksa, penyidik dipastikan bakal melakukan pemeriksaan terhadap para pihak. Pemeriksaan polisi akan mengarah pada pihak-pihak yang dilaporkan Mbah Naryo.

Ada sebelas ketua PAC PPP dilaporkan Mbah Naryo karena dianggap mengingkari akad dukungan mereka terhadap pria yang juga Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (MPW PPP) Jawa Timur itu.

Baca juga :   Sekolah Orang Tua Hebat, Upaya Cegah Stunting di Lamongan Lebih Terjamin

“Sebagai orang taat hukum, saya memenuhi panggilan penyidik atas laporan saya terhadap 11 PAC itu,” kata Mbah Naryo, kepada wartawan INDOSatu.co, Kamis (23/12).

Mbah Naryo datang ke Polres Bojonegoro pukul 10.00 WIB, pagi tadi. Dia diperiksa di Unit Pidana Umum Reserse Polres Bojonegoro. Dia diperiksa penyidik hingga pukul 12.00 WIB.

Baca juga :   Jaring Aspirasi Bawah, PPP Gelar Silaturrahmi Nasional Koalisi Indonesia Bersatu

“Saya diperiksa selama dua jam dan ditanyai keterangan serta bukti-bukti laporan saya sebelumnya,” ungkap Nbah Naryo.

Sebelumya, pada 13 Desember lalu, Mbah Naryo resmi melaporkan 11 ketua PAC PPP Bojonegoro karena dianggap mengingkari perjanjian kesepakatan dukungan yang dikukuhkan di atas surat bermaterai, yang disaksikan di depan lembaga notaris.

Laporan tersebut buntut dari pelaksanaan Muscab ke-IX PPP Bojonegoro pada pertengahan November lalu. Sebanyak 21 PAC PPP sudah mengikat janji akan mendukung Mbah Naryo. Tetapi saat Muscab berlangsung, sebanyak 11 ketua PAC PPP diduga membelot dan mendukung Choirul Anam, ketua DPC PPP periode 2016-2021.

Baca juga :   Hadiri Ta’aruf DPC, Hambali: Pengurus Harus Punya Tekad Menangkan PPP

Sebelas ketua PAC PPP yang dilaporkan Mbah Naryo tersebut, yakni ketua PAC PPP Padangan, Ngraho, Malo, Gayam, Kasiman, Kedewan, Kedungadem, Kapas, Trucuk, Sukosewu, dan ketua PAC PPP Temayang. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *