INDOSatu.co – TUBAN – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban melakukan pemantauan terhadap harga-harga bahan kebutuhan pokok di pasar yang semakin naik menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Bersama Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan (Diskopumdag) pada Jumat (20/12), di Pasar Baru Tuban, Ketua Komisi III DPRD Tuban Tulus Setyo Utomo menyampaikan bahwa, sidak yang dilakukan adalah untuk memantau harga pasar menjelang Nataru.
“Kami ingin memastikan kenaikan harga pasar tidak terlalu signifikan,” ungkap Tulus sapaannya.
Berdasarkan pantauan wartawan harga pasar telah mengalami kenaikan, telur yang sebelumnya Rp 27 ribu per kg, kini naik menjadi Rp 30 ribu. Bawang merah yang sebelumnya Rp 31 ribu per kg, kini menjadi Rp 36 ribu. Cabai keriting yang sebelumnya Rp 30 ribu per kg, naik menjadi Rp 35 ribu.
Menyikapi hal tersebut, Tulus mendesak supaya Pemkab Tuban segera bertindak untuk menekan harga pasar. Hal tersebut juga mengingat akan peningkatan PPN yang sebelumnya 11 persen menjadi 12 persen.
“Kami berharap Pemerintah berperan aktif menjaga stabilitas harga juga stok supaya masyarakat tidak semakin susah,” ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Perdagangan Diskopumdag Tuban Agus Setiawan menyampaikan bahwa harga di Pasar Baru masih terbilang aman. Meski begitu melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan berupaya menyetabilkan harga melalui operasi pasar di beberapa pasar tradisional.
“Soal kenaikan harga menurut kami masih wajar, karena permintaan pasar juga naik. Operasi pasar akan kami gelar minggu depan,” ungkap Agus. (*)