INDOSatu.co – YOGYAKARTA – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) RI, Nadiem Anwar Makarim menaruh harapan bagi mahasiswa Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) menyongsong Indonesia Emas 2045.
Sebab, kata Nadiem, mahasiswa UNISA beserta dengan generasi muda yang seusia lainnya, menurut dia akan menjadi penentu keberhasilan visi Indonesia mewujudkan asa menjadi negara maju pada 22 tahun yang akan datang.
“Untuk mencapai itu, kita harus memastikan demografi kita menjadi bonus dan bukan menjadi liability (beban atau kerugian). Dan itu kuncinya ada di sumber daya manusia (SDM). Dalam waktu 10 tahun sampai 15 tahun, adik-adik di sini akan menjadi pemimpin-pemimpin di berbagai sektor, dan itu adalah investasi yang harus kita lakukan sekarang untuk mencapai visi tersebut,” pesan Nadiem, Senin (18/9).
Dalam dialog dengan para mahasiswa baru UNISA, Mendikbudristek juga mengajak pihak Universitas sebagai penyelenggara pendidikan. UNISA, kata Nadiem, harus didorong untuk terus membangun keunggulan guna membantu visi pemerintah di atas.
Pada aspek pendidikan tinggi, pemerintah sendiri kata dia telah membangun jalan ke arah Indonesia Emas dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Program ini dia harapkan dimaksimalkan oleh mahasiswa UNISA untuk menggali potensi minat dan bakat yang dimiliki.
“Saya yakin anak-anak lulusan dari MBKM UNISA akan mendapatkan kesempatan karir yang luar biasa,” kata Nadiem.
“Pesan saya, mahasiswa baiknya jangan cuma belajar di kampus saja namun terlibatlah dalam berbagai aktivitas yang mengasah kepemimpinan dan kepedulian terhadap lingkungan sosial,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah, Siti Noordjannah Djohantini berharap agar kerja sama ‘Aisyiyah dengan Kemendikbudristek dapat terus terjalin dengan baik.
“‘Aisyiyah dengan pemerintah saat ini hubungannya sangat baik. Kolaborasi ini sudah terjalin sejak lama dalam membangun dunia pendidikan di Indonesia,” ungkap Siti Noordjannah.
Rektor UNISA, Warsiti mengaku bangga menerima kedatangan Mendikbudristek yang pada kesempatan ini dapat berbagi inspirasi, khususnya bagi mahasiswa baru di UNISA.
“Selamat mengikuti kegiatan. Saya harap dialog bersama Mas Menteri ini bisa menjadi langkah awal bagi mahasiswa dalam mempersiapkan kesuksesan di masa depan,” tuturnya. (*)
