INDOSatu.co – JAKARTA – Komitmen pembangunan yang dilakukan Pemkab Lamongan, Jawa Timur diberi apresiasi melalui penghargaan Indonesia Award 2023, di ajang Launching Inews Media Group, di Media Grup Tower, Jakarta, Kamis (31/8).
Menjadi kabupaten yang berinisiatif dalam pembangunan ekonomi inklusif, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi tentu menjadi pencetusnya. Meski demikian, mantan Sekda Lamongan itu menuturkan bahwa hal tersebut merupakan hasil dari preferensi yang diusung Kota Soto. Yakni preferensi pembangunan yang utuh, mulai dari pembangunan fisik dan non fisik.
“Pertumbuhan ekonomi Lamongan saat ini 5,56, tergolong angka yang tinggi. Ekonomi memang salah satu prioritas kami karena akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat. Pemkab Lamongan mengusung konsep pembangunan utuh untuk dapat mencapai posisi tersebut,” tutur Yuhronur usai menerima penghargaan.
Pada pembangunan non fisik, bupati yang akrab disapa Pak Yes menerangkan pentingnya pembangunan kualitas sumber daya manusia (SDM). SDM yang unggul dipastikan memiliki daya saing saat menjalankan seluruh kegiatan, termasuk kegiatan ekonomi. Salah satu contohnya, yakni program megilan megpreneur, dimana dilakukan inkubasi bisnis untuk meningkatkan potensi bisnis para milenial.
“Peningkatan kualitas SDM yang berdaya saing sangat berpengaruh pada pertumbuhan ekonomi. Sampai saat ini kami terus melakukan pendampingan dalam mengentas isu yang terjadi di masyarakat. Keresahan masyarakat dalam menjangkau kesejahteraan ekonomi akan kita bantu dengan solusi,” terang Pak Yes.
Sedangkan pada pembangunan fisik tentu berhubungan dengan fasilitasi para pelaku ekonomi. Seperti contohnya fasilitasi pelaku UMKM terkait sarana dan prasarana dan pembangunan jalan, usaha tani guna mempermudah petani dalam menjalankan kegiatan pertaniannya, sehingga menghasilkan nilai tukar yang tinggi.
Sebagai putra daerah, Pak Yes ingin berbuat yang terbaik bagi kampung halamannya. Dia ingin menjadikan Lamongan bisa sejajar dengan Kabupaten dan Kota yang lebih maju. Karena itu, Pak Yes mengaku apa yang telah dilakukan selama ini semata-mata sebagai bentuk pengabdian terhadap kota kelahiran.
”Yang terbaik bagi Lamongan, saya berharap semoga juga memberi manfaat yang besar bagi seluruh warga Lamongan,” pungkas Pak Yes. (*)
