Lantik 90 Pengurus Karang Taruna, Bupati Lamongan Minta Ambil Bagian Sosial

  • Bagikan
SIAP KOLABORASI: Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (kiri, batik hijau) menyaksikan penandatanganan berita acara pelantikan pengurus Karang Taruna Kabupaten Lamongan.

INDOSatu.co – LAMONGAN – Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi melantik 90 pengurus Karang Taruna Lamongan periode 2023-2028, di Pendopo Lokatantra Kabupaten Lamongan, Jumat (7/7). Pelantikan tersebut merupakan kali pertama usai vakum sejak 2014 lalu,

Pak Yes, sapaan akrab Bupati Yuhronur, meminta agar seluruh anggota karang taruna mengambil bagian sosial fisik dan non fisik. Mengingat, kata dia, di era perkembangan teknologi komunikasi yang begitu pesat serta dominasi generasi Z dan milenial yang tinggi, menjadi adanya perubahan sosial di masyarakat. Sehingga, karang taruna mempunyai peranan penting bersama pemerintah untuk mampu menjawab tantangan masyarakat kedepan.

“Banyak hal yang dapat dilakukan bersama dengan Pemkab Lamongan dalam penanganan bagian sosial, tidak hanya penanganan fisik saja, tapi juga dapat dilakukan dengan berbagai kegiatan yang positif. Misalnya, dari bidang olahraga, nanti bisa dibuat turnamen voli atau semacamnya, karena adanya perubahan perilaku sosial ini mengakibatkan lunturnya nilai-nilai religi di masyarakat,” tutur Pak Yes.

Baca juga :   Lantik 400 PNS Fungsional, Bupati Yuhronur Ajak Maksimalkan Pelayanan Publik

Lebih lanjut, Pak Yes berharap, terbentuknya karang taruna dari berbagai bidang yang strategis mampu menjawab kebutuhan dan menjadi bagian dari problem solving penanganan kenakalan remaja, serta pengentasan kemiskinan. Karang taruna mempunyai peran penting bersama-sama pemkab untuk mewujudkan tantangan yang akan dihadapi bersama.

”Kita terus berikhtiar, bekerja, sehingga apa yang kita cita-citakan, yaitu ekonomi bangkit, pembangunan merata, warganya harmonis, saya yakin karang taruna dapat mengambil berbagai program yang dapat disinergikan dengan program pemerintah,” tambah Pak Yes.

Baca juga :   Libur Sekolah, Lamongan Siapkan Destinasi Waduk Gondang hingga Pantai Kutang

Sependapat dengan hal tersebut, Ketua Karang Taruna Jawa Timur, Agus Maimun mengatakan, berdasarkan Peraturan Menteri Sosial (Perkemensos) RI Nomor 25 Tahun 2019, karang taruna merupakan pilar sosial. Sehingga, harus mampu berdiri tegak, berpegang teguh, menjadi organisasi kepemudaan yang bermitra dan mampu berkolaborasi dengan pemerintah.

“Karang taruna keberadannya memang sudah dikenal banyak orang, karena di setiap desa ada, dan berdasarkan hasil survei, secara empiris adanya karang taruna praktik permasalahan sosial dapat diredam atau dikurangi, sehingga mempercepat konsolidasi kerja di kecamatan-kecamatan hingga desa atau kelurahan,” kata Maimun.

Baca juga :   BNC Jadi Ikonik, Usung Era Zaman Majapahitan dan Ngayogyakarta Hibur Warga Bojonegoro

Sementara itu, Ach. Ilham Zubairi, Ketua Karang Taruna Lamongan yang baru saja dilantik mengungkapkan, sebagai bentuk keseriusan, karang taruna Lamongan akan menerapkan 4K yang menjadi pendoman selama menjabat di 5 tahun kedepan yakni, Komitmen, Konsistensi, Konsekuensi, dan Kolaborasi.

“Terima kasih kepada pemerintah atas dukungan, apresiasi, dan semoga ini menjadi pondasi untuk tetap menjaga kualitas, integritas, prefesionalitas untuk mengembangkan karang taruna lebih baik lagi. Dan mohon izin, mengkin beberapa bulan kedepan, kita akan ke Bapak Camat semua, untuk melakukan berkoordinasi, beraudiensi program kerja kita,” pungkas Zubairi. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *