INDOSatu.co – GRESIK – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) Distrik Gresik menggelar acara Hari Ulang Tahun ke 21, di Kantor Sekretariat, Desa Metatu, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Sabtu (18/3).
Acara tersebut menjadi istimewa, karena selain dihadiri ratusan undangan, juga dibarengi dengan menggelar aksi peduli berupa santunan terhadap anak yatim-piatu di wilayah Kecamatan Benjeng. Tampak hadir acara tersebut, muspika Kecamatan Benjeng, perwakilan Koramil, Polsek dan kalangan profesi lainnya.
Rangkaian acara HUT sendiri dimulai dengan doa bersama serta pemotongan tumpeng HUT yang langsung dilakukan oleh Ketua LSM GMBI Distrik Gresik, Muhammad Hudin S.Pd. Acara tersebut menandai gelaran hajatan tersebut dimulai.
‘’Tiada ungkapan yang paling membahagiakan pada hari ini, kecuali bersyukur kepada Allah SWT, karena sampai sekarang, GMBI Distrik Gresik tetap eksis dan bisa berbuat serta membantu masyarakat yang membutuhkan,’’ kata Muhammad Hudin kepada INDOSatu.co, Sabtu (18/3).
Bukan hanya itu. Hudin juga mengaku bahagia lantaran keberadaan GMBI, khususnya di wilayah Kecamatan Benjeng ini bisa bersinergi dengan aparatur pemerintahan dan masyarakat. ‘’Saya terus berharap GMBI selalu menjadi wakil masyarakat dan bisa berkontribusi serta membantu masyarakat,’’ kata Hudin.
Di acara tersebut, kurang lebih 150 anka yatim-piatu mendapat santunan dari GMBI. Mereka datang dari berbagai desa di wilayah Kecamatan Benjeng, terutama dari Desa Matatu dan Desa Pundut Rante. Kepedulian tersebut, kata Hudin, semoga akan tetap berlanjut di masa-masa yang akan datang. ‘’Dan mudah-mudahan, tahun depan kita bisa memberi santunan yang lebih besar lagi,’’ tambah Hudin.
Pada kesempatan tersebut, tak lupa, Hudin juga menyampaikan terima kasih pada tamu undangan yang berkenan hadir pada tasyakuran HUT ke-21 LSM GMBI.
‘’Semoga LSM GMBI di usianya yang ke-21 ini, semakin dewasa dan kedepannya tentu akan jauh lebih baik lagi. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada perwakilan dari Koramil, perwakilan Polsek Benjeng dan para undangan lainnya.
‘’Hadirnya Bapak-Bapak semua menunjukkan bahwa GMBI Gresik bisa bersinergi. Tidak hanya dengan masyarakat, namun juga bersinergi dengan aparat untuk menjaga ketentraman masyarakat,’’ kata Hudin.
Sementara itu, Kapolsek Benjeng, IPTU Alimin menyambut baik kiprah LSM GMBI Distrik Gresik selama ini. IPTU Alimin berharap, semoga GMBI ke depan lebih lebih sukses lagi.
“Kita punya peran masing masing di tengah masyarakat. Kalau LSM punya fungsi kontrol sosial, sedangkan kami Kepolisian, melindungi, melayani dan mengayomi masyarakat,’’ kata Kapolsek IPTU Alimin.
Karena itu, IPTU Alimin mengajak LSM GMBI untuk meningkatkan sinergi dan komunikasi yang baik dengan aparat keamanan. Kebetulan, IPTU Alimin dan jajaran juga bertugas memberi pembinaan pada masyarakat desa. ‘’Mari kta bersinergi membantu masyarakat yang membutuhkan,’’ kata IPTU Alimin.
Sementara itu, perwakilan Koramil Benjeng, Kapten Mashudi juga menyampaikan hal yang sama. Keberadaan GMBI harus dan bisa memberi manfaat bagi warga yang membutuhkan.
“Karena itu, GMBI harus terus berkoordinasi dengan aparat, sehingga pelayanan untuk masyarakat Gresik pada umumnya, dan warga Benjeng khususnya, bisa terlayani dengan baik,’’ kata Mashudi. (*)
