Launching Everyday Is Winning Experience, Lamongan Sumbang Satu Buku untuk Indonesia

  • Bagikan
KARYA UNTUK BANGSA: Kepala Sekolah SMPN 1 Lamongan, Khoirul Anam (kiri) menyerahkan buku "Everyday Is Winning Experience" hasil karyanya kepada Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi (kanan) di Hotel Mahkota, Lamongan, Selasa (21/2).

INDOSatu.co – LAMONGAN – Menjadikan literasi sebagai bagian dari hidup sehari-hari, terutama untuk diperkenalkan kepada anak sejak dini mungkin, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur menyumbangkan satu buku untuk mendukung pendidikan di Indonesia. Buku bejudul “Everyday Is Winning Experience” itu di-launching langsung oleh Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, di Grand Mahkota Hotel, Selasa (21/2).

“Buku ini akan menambah media literasi di Lamongan, dan tentu juga dipersembahkan untuk pendidikan di Indonesia,” tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes itu.

Baca juga :   Raih Banyak Penghargaan, Tata Kelola Pemerintahan Lamongan Sudah Berkelas Dunia

Buku dengan tebal halaman 420 ini, kata Yes, diharapkan sebagai ‘virus’ yang melahirkan penulis-penulis Lamongan selanjutnya, terutama untuk para pengajar. Sebab, pendidikan saat ini memang berkiblat pada Kurikulum Merdeka yang tidak hanya cukup dengan sosok pendidik sebagai penyampai pemateri akademik, tetapi juga membutuhkan sosok teladan di bidang pendidikan yang mampu mendidik karakter calon generasi bangsa.

Baca juga :   Hilangkan Nyawa Cuma Dituntut 1 Tahun, Ibu Korban Anggap Jaksa Main-main

“Pada era distruksi ini, kita butuh sosok di bidang pendidikan yang mampu menjadi teladan dan mampu mendidik karakter anak bangsa,” kata Pak Yes.

Buku yang mengangkat biografi Kepala Sekolah SMP N 1 Lamongan ini ditulis oleh Khoirul Anam, Isnaini Komarudin, Triana Dewi, dan Uzlifatul Masruroh, yang mana merefleksikan perjuangan tak kenal lelah, meski akhirnya berujung sakit parah.

Baca juga :   Bupati Lamongan Resmikan Desa Padenganploso Jadi Sentra Kuliner Bumi Tahu Campur

Buku ini juga mencerminkan spirit untuk bekerja sebagai medan pengabdian bagi kemajuan pendidikan nasional dan menyemarakkan dakwah melalui cinta. Tak berlebihan bila Khoirul Anam menjadi sosok inspirasi bagi pendidikan Indonesia. (*)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *