Sampaikan Terima Kasih kepada Para Undangan, Ketuk Palu, Gus Yahya Resmi Tutup Forum R20

  • Bagikan
GERAKAN GLOBAL: Ketua PBNU, Yahya Cholil Staquf (tengah) memberi cindera mata berlogo R20 kepada perwakilan tokoh agama dan sekte usai menutup acara gelaran Religion Twenty yang digelar di Grand Hyatt, Nusa Dua, Bali, pada Kamis (3/11).

INDOSatu.co – BALI – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) menutup secara resmi Forum Agama G20 (Forum R20) di Hotel Grand Hyat Nusa Dua, Bali pada Kamis (3/11). Penutupan itu ditandai dengan ketukan palu.

“Menandai berakhirnya acara ini, ada pengetukan (palu) untuk membukakan pintu pertolongan-Nya kepada kita,” ujar Gus Yahya dalam akun resmi twitter nahdlatululama saat menutup Forum R20 tersebut, Kamis (3/11).

Gus Yahya menyampaikan rasa terima kasih tak terhingga kepada segenap narasumber dan peserta yang telah bersama-sama hadir memenuhi undangan Forum R20 yang diinisiasi PBNU tersebut.

Baca juga :   Perketat Pengendalian COVID-19, Makan Bersama Hanya Boleh 2 Orang di Singapura

“Tentu saja saya mengulang, ucapan terima kasih dan apresiasi saya kepada Anda sekalian Bapak-Ibu pembicara dan hadirin yang terhormat,” kata tokoh asal Rembang, Jawa Tengah itu.

Religion 20 (R20), kata Gus Yahya, merupakan awalan dari perwujudan harapan yang telah dilakukan NU selama ini. Dari waktu ke waktu, ungkap Gus Yahya, NU mencoba menjangkau dan menemukan orang-orang untuk menjadi mitra supaya bisa menghasilkan satu gerakan global yang berkontribusi aktif dan positif terhadap pembangunan manusia.

Baca juga :   Dikepung Taliban, Presiden Ashraf Ghani Tinggalkan Istana

Gus Yahya mengungkapkan suatu panggilan universal dan para tokoh agama dari berbagai negara telah menjawab panggilan tersebut. Disaat menyampaikan penggalan kalimat itulah, Ketua Umum PBNU yang terpilih dalam Muktamar ke-34 NU di Lampung itu langsung disambut gemuruh tepuk tangan meriah para hadirin.

“Dan di titik ini, saya meyakini bahwa kita semua setuju dan sepakat untuk R20 bukan satu acara saja, tetapi mengembangkannya menjadi pergerakan global,” tegas kakak kandung Menag Yaqut Cholil Qoumas itu.

Baca juga :   Hari Ini Jepang Evakuasi Warganya dari RI

Kata Gus Yahya, R20 digelar PBNU bersama Liga Muslim Dunia di Nusa Dua, Bali, pada 2-3 November 2022. Ada 338 partisipan yang terkonfirmasi hadir pada perhelatan R20, yang berasal dari 32 negara. Sebanyak 124 berasal dari luar negeri. Forum tersebut menghadirkan 45 pembicara dari lima benua.

“Semoga yang kita miliki, sebuah harapan spiritual yang mendalam. Apapun upaya yang kita lakukan akan benar-benar bisa membuat kontribusi mulia untuk peradaban manusia,” pungkasnya. (adi/red)

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *