INDOSatu.co – JAKARTA – Hubungan Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang naik-turun kini mencair kembali. Itu terjadi setelah bakal calon presiden (capres) dari Partai Gerindra Prabowo Subianto menemui Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di kediamannya, Widya Chandra, Jakarta Selatan.
Tak main-main, pertemuan Prabowo dan Muhaimin kali ini juga dilakukan dengan tenggat waktu yang agak lama. Selama tiga jam keduanya menggelar pertemuan. Hal itu juga diakui Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Sebelum bertemu dengan mantan Danjen Kopassus itu, Cak Imin mengaku mendapat telepon dari Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco, yang mengatakan bahwa, Prabowo akan bersilaturahmi, menemui Cak Imin yang baru pulang menunaikan ibadah haji.
Cak Imin pun merespon dengan baik. “Kedatangan Pak Prabowo langsung kita sambut dengan minum zamzam, insya allah segar, sehat, waras, menang,” kata Ketua Umum DPP PKB, dalam konferensi pers di teras rumahnya sembari tertawa, Ahad (9/7).
Sementara itu, Prabowo mengatakan bahwa dirinya memang ingin menemui Cak Imin sepulang ibadah haji, menyambut kedatangannya dari Tanah Suci. Prabowo menyebut kondisi Cak Imin masih sangat lelah dan baru sembuh dari flu.
Pertemuan juga dihadiri sejumlah elite Gerindra dan PKB. Prabowo mengaku bahwa obrolan mengenai situasi negara, politik dan langkah ke depan pun tidak bisa dihindarkan.
“Mau tidak mau kita bicara juga masalah kenegaraan, masalah perpolitikan dan langkah-langkah kita ke depan,” ujar Prabowo.
Selain Prabowo dan Cak Imin, tampak hadir dalam pertemuan tertutup itu adalah Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco, Sekjen Gerindra dan Ahmad Muzani. Kemudian, mantan Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dakiri, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Wasekjen PKB Syaiful Huda, dan sebagainya.
Sebelumnya, Gerindra dan PKB memang telah menandatangani kerja sama politik dan menyatakan mengusung Prabowo sebagai bakal capres pada Pemilu 2024. Sayangnya, sampai saat ini mereka belum mengumumkan sosok bakal calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Prabowo.
Meski demikian, penentuan sosok bakal cawapres itu aka ditentukan oleh Prabowo dan Cak Imin. Selama ini, sudah beredar kabar, bahwa Cak Imin adalah kandidat kuat sebagai Cawapres untuk mendampingi Prabowo. (*)
